Langit sore memang indahnya. Warna biru perlahan berubah menjadi kuning, oranye, hingga kemerahan. Kenapa bisa begitu, ya?
Tersebarnya Warna-warna
Cahaya matahari sebenarnya terdiri dari banyak warna, yaitu merah, jingga, kuning, hijau, biru, nila, dan ungu. Ketika memancarkan sinar ke bumi, cahaya matari harus melewati atmosfer, akhirnya warna-warna itu pun menjadi tersebar.
Pada siang hari, warna birulah yang menyebar. Kemudian ketika menuju sore, warna ini sudah habis tersebar, maka digantikan oleh warna-warna lainnya.
Baca Juga: Dari Mana Asal Warna Biru pada Langit?
Semakin lama, warna langit menuju warna merah, karena warna merah memiliki panjang gelombang yang paling besar. Akhirnya, pada malam hari, semua warna sudah terhamburkan, maka dari itu langit gelap.
Jika Tak Ada Atmosfer
Bumi punya atmosfer, maka dari itu warna-warna dari Matahari bisa tersebar. Nah, pada benda langit lainnya yang tidak punya atmosfer, seperti bulan, cahaya matahari tidak tersebar. Hasilnya, langit berwarna hitam, dari pagi hingga malam hari.
Teks dan Cover Foto: Putri Puspita
Penulis | : | Putri Puspita |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR