Permen itu rasanya manis, kopi itu rasanya pahit, kalau sambal itu pedas. Itu adalah kalimat yang sering kita ucapkan saat makan atau minum. Namun, kira-kira apa ya, yang membuat makanan mempunyai rasa?
Indra Pengecapan
Siapa yang tahu apa indera pengecapan kita? Ya, benar. Lidah merupakan indera pengecapan. Lidah kitalah yang mengenali rasa yang ada pada makanan. Ada rasa manis, asin, asam, pahit, pedas, dan gurih.
Kalau teman-teman perhatikan, lidah kita memiliki bintik-bintik kecil yang berwarna merah. Bintik-bintik ini disebut papil dan setiap orang memiliki sekitar 3.000 papil di lidahnya.
Zat Larutan Memiliki Rasa
Saat makanan yang kita masukkan ke dalam mulut menyentuh bintik-bintik pada lidah itu, makanan akan menghasilkan reaksi. Makanan yang mengandung zat yang bisa larut itulah yang menghasilkan rasa.
Semua makanan memiliki zat yang bisa larut karena makanan dibuat dalam bentuk yang lunak dan mudah dikunyah. Maka itu semua makanan pasti menghasilkan rasa. Namun, saat kita memasukkan benda keras ke mulut, benda itu tidak akan menghasilkan rasa karena benda tidak memiliki zat larutan dan memang didesain keras sehingga tidak bisa dimakan.
Panas Membuat Ada Rasa
Panas pada makanan dan minuman juga membuatnya lebih ada rasa. Panas membuat lidah kita bisa mencecap rasa dengan lebih baik. Misalnya susu panas atau hangat akan terasa lebih manis daripada susu yang sudah dingin. Daging dan sayuran juga begitu. Itulah kenapa orang-orang lebih suka menyantap makanan dan minuman saat masih hangat.
Penulis | : | Cirana Merisa |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR