Saat kita merasa malu, sering kali wajah kita terlihat memerah. Kenapa, ya?
Fight or Flight Response
Ada istilah yang dinamakan fight or flight response. Semua vertebrata dan sebagian avertebrata mempunyai kondisi psikologis ketika mereka sedang merasa terancam atau mendapat serangan dari luar. Ini merupakan respon alamiah yang menuntut mereka untuk memustuskan apakah mereka akan bertahan dan melawan (fight) atau justru pergi (flight). Kedua respon ini dikendalikan oleh sistem refleks tubuh dan tidak bisa kita kendalikan sendiri.
Rasa Malu Termasuk Ancaman
Nah, perasaan malu atau tertekan yang dirasakan manusia termasuk ke dalam golongan ancaman atau serangan dari luar yang memicu sistem fight or fligt response dari dalam tubuh kita. Inilah sebabnya kenapa jika kita sedang merasa malu, akan muncul perasaan yang sangat tidak nyaman dan refleks ingin pergi menjauh. Tidak hanya itu, respon lain dari tubuh kita adalah dengan memproduksi hormon adrenalin.
Dampak Adrenalin dalam Tubuh
Adrenalin yang dihasilkan berdampak pada detak jantung yang semakin cepat, memperlambat proses pertukaran zat atau metabolisme tubuh, serta memperlebar pembuluh darah untuk mengimbangi detak jantung yang meningkat tadi.
Pembuluh darah akan melebar lebih dari yang lain di bagian tubuh yang posisinya dekat dengan permukaan kulit. Salah satunya terjadi di bagian pipi. Ini mengapa pipi orang yang sedang malu akan terlihat merah merona.
Secara singkat, pipi kita yang terlihat memerah saat malu merupakan salah satu akibat dari fight or flight response yang sudah dijelaskan di atas.
| Penulis | : | Yomi Hanna |
| Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR