Teman-teman mungkin sudah sering mendengar kata dehidrasi. Kalau overhidrasi? Apakah Teman-teman pernah mendengarnya juga?
Dehidrasi adalah keadaan tubuh saat kekurangan cairan. Nah, kalau overhidrasi itu sebaliknya. Tubuh kita mengandung banyak cairan. Overhidrasi juga berbahaya, lo, bagi tubuh.
Menurut Ibu Ernita Ilyas, seorang pakar fisiologi olahraga, overhidrasi (kelebihan cairan) bisa membuat sel-sel tubuh membengkak. Sel tubuh yang membengkak itu biasanya yang berada di bagian kaki, tangan, dan otak. Jika sel tubuh yang ada di otak sudah membengkak, kita bisa mengalami pusing hingga gangguan kesadaran (pingsan).
Kenapa Bisa Begitu?
Ginjal bekerja sebagai penyaring cairan yang ada di dalam tubuh. Namun, ginjal tak hanya menyaring air. Ginjal juga harus menyaring darah, garam, asam amino, dan masih banyak lagi. Namun, ginjal tidak bisa menyaring cairan cepat-cepat. Semua cairan membutuhkan waktu untuk disaring oleh ginjal.
Saat kita minum cairan terlalu banyak, cairan yang belum tersaring oleh ginjal akan masuk ke dalam sel-sel tubuh. Jika sudah begitu, sel-sel tubuh pun akan membengkak dan mengganggu kesehatan kita.
Secukupnya
Kita sering merasa haus, terutama setelah olahraga. Namun, kita tidak boleh minum air terlalu banyak. Minum air terlalu banyak, setelah olahraga bisa membuat kita terkena overhidrasi, lo! Tak hanya itu, minum air berlebihan setelah olahraga juga bisa membuat kita keracunan air. keracunan air bisa membuat kita sakit kepala, mual, dan muntah.
Nah, sekarang Teman-teman sudah tahu, kan, apa itu overhidrasi? Supaya hal ini tidak menimpa kita, minumlah air secukupnya. Jangan berlebihan.
Ilustrasi: Ode, Sumber: Kompas.com
Penulis | : | willa widiana |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR