Bobo.id – Teman-teman pasti sudah tahu dengan hewan bernama ular.
Ular merupakan salah satu hewan tak berkaki yang banyak ditakuti orang.
Sebagian ular sangat berbisa dan berbahaya.
Sebagian lagi punya tubuh kuat untuk melilit kita.
Jadi, teman-teman jangan heran kalau ular menjadi salah satu hewan yang ditakuti.
Bicara soal ular, teman-teman sudah tahu belum kalau hewan ini bisa berkembang biak dengan tiga cara?
Kira-kira, cara apa saja yang digunakan ular untuk berkembang biak?
Apakah mereka bertelur? Atau mereka melahirkan?
Daripada penasaran, lebih baik kita cari tahu saja, yuk, bagaimana ular berkembang biak!
BACA JUGA: Bagaimana Ular Memperoleh Racunnya?
Bertelur (Ovipar)
Sekitar 70 persen ular berkembang biak dengan cara bertelur.
Ular tikus, ular rumput, kobra, dan mamba adalah contoh ular yang berkembang biak dengan cara bertelur.
Ular biasanya bertelur di dalam batang pohon yang sudah hancur, di dalam tanah, dan tempat hangat lainnya.
Beberapa ular, seperti ular koral biasanya bertelur dan meninggalkan telur mereka begitu saja.
Namun, ada juga ular yang menjaga telurnya hingga menetas, contohnya ular kobra.
BACA JUGA: Apa yang Terjadi Jika Ular Berbisa Digigit Ular Berbisa?
Melahirkan (Vivipar)
Beberapa jenis ular berkembang biak dengan cara melahirkan.
Boa constrictors dan green anacondas adalah dua contoh ular yang berkembang biak dengan cara melahirkan.
Saat melahirkan, Boa constrictors dan green anacondas akan mengeluarkan lapisan plasenta yang berisi anak-anak mereka.
Setelah keluar dari perut ibunya, anak ular itu akan merobek plasenta yang membungkusnya.
Anak ular itu merobek plasenta yang membungkus tubuhnya dengan gigi telur mereka.
BACA JUGA: Benarkah di Irlandia Tidak Ada Ular?
Bertelur dan Melahirkan (Ovovivipar)
Beberapa jenis ular berkembang biak dengan cara bertelur dan melahirkan. Bagaimana caranya?
Jadi begini, ular yang berkembang biak dengan cara ini sebenarnya bertelur. Namun, telur itu ditahan di dalam tubuhnya, tidak dikeluarkan seperti ular lain.
Saat telur di dalam tubuhnya menetas, bayi ular akan dikeluarkan oleh induknya. Jadi, bayi ular itu keluar dalam keadaan utuh dan siap bergerak.
Ular berbisa banyak yang berkembang biak dengan cara ini.
Ular derik dan ular garter adalah dua contoh ular yang berkembang biak dengan cara ini.
Wah, tak disangka, ya, ternyata ular berkembang biak dengan cara yang berbeda-beda.
Foto: pixabay.com
Penulis | : | willa widiana |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR