Bobo.id – Darling pea (Swainsona galegifolia) adalah sejenis rumput-rumputan yang punya bunga berwarna ungu.
Darling pea termasuk gulma. Jadi, keberadaannya bisa mengganggu keberadaan tanaman lain di sekitarnya.
Tanaman Tangguh
Meski hanya rerumputan, darling pea bisa bertahan hidup selama dua tahun.
Ia akan tumbuh lebih banyak, jika lahan disekitarnya mengalami kebakaran.
BACA JUGA: Serigala Licik dan Domba Kecil
Kenapa Bisa Begitu?
Menurut Brian Sindel, pakar gulma dari Australia, darling pea punya cadangan benih yang cukup banyak.
Saat lahan disekitarnya terbakar, cadangan benih mereka akan aktif dan tumbuh menjadi darling pea lain.
BACA JUGA: Domba Berbulu Serigala
Berbahaya Bagi Domba
Tanaman ini berbahaya bagi hewan ternak, seperti domba.
Domba yang memakan darling pea akan menyendiri di kandang.
Tak hanya itu, domba juga jadi lebih sering menatap ke langit.
Mereka juga jadi suka berlari dengan kepala terdongak.
BACA JUGA: Serpa dan Rahasia Domba Hitam
Menyebabkan Gangguan Saraf
Domba yang memakan tanaman darling pea bisa kembali seperti biasa, jika yang ia makan hanya sedikit.
Namun, jika ia makan tanaman darling pea dalam jumlah banyak dan terus menerus bisa terkena gangguan saraf.
Gangguan saraf ini tidak bisa disembuhkan. Gangguan yang terjadi biasanya di bagian kaki belakang mereka.
BACA JUGA: Alju, si Anak Domba Putih
Sapi Juga Bisa Terkena Efek Buruk Tanaman Ini
Tak hanya domba, sapi juga bisa terkena efek buruk tanaman ini.
Namun, kasus pada sapi jarang terjadi.
Efek buruk dari tanaman ini lebih sering menimpa para domba.
Wah, tak disangka, ya! Tanaman cantik ini berbahaya bagi para domba.
Lihat video ini juga, yuk!
Terbit Hari Ini, Mengenal Dongeng Seru dari Nusantara di Majalah Bobo Edisi 35, yuk!
Source | : | nationalgeographic.grid.id |
Penulis | : | willa widiana |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR