Bobo.id – Tikus merupakan hewan pengerat yang suka makan biji-bijian, seperti padi.
Tikus sering dianggap sebagai hewan yang jorok. Selain jorok, mereka juga bisa menyebarkan lima penyakit ini, lo!
BACA JUGA: NASA Mengirim 20 Ekor Tikus ke Ruang Angkasa, Apa Tujuannya?
1. Hantavirus
Penyakit ini pertama kali ditemukan tahun 1993. Penyakit ini disebarkan oleh beberapa jenis tikus, misalnya tikus berkaki putih, tikus padi, dan tikus kapas.
Virus penyakit ini bisa masuk ke tubuh kita kalau kita menghirup partikel urin, kotoran, dan air liur tikus yang ada di udara. Seperti kita tahu, virus bisa melayang di udara.
Virus juga bisa masuk lewat makanan yang tersentuh oleh tikus-tikus di atas. Gigitan tikus juga bisa menjadi cara untuk menyebarkan penyakit ini.
Gejala awal penyakit ini mirip seperti flu, yakni demam, sakit kepala, muntah, dan diare. Gejala itu biasanya bertahan selama 4 – 10 hari.
O iya, orang yang terkena penyakit ini biasanya mengalami batuk, sesak napas, dan penumpukan cairan di paru-paru.
BACA JUGA: Unik, Ular Ini Lebih Gemar Makan Siput daripada Kadal dan Tikus
2. Hemorrhagic fever with real syndrome (HFRS)
Penyebaran penyakit ini sama seperti penyakit hantavirus. Namun, gejalanya berbeda dengan penyakit hantavirus.
Penyakit ini mirip demam berdarah, Penyakit akan berkembang 2 – 8 minggu setelah kita terkena penyakit ini.
Sakit kepala, sering nyeri punggung dan perut, demam, menggigil, mual, serta penglihatan yang kabur adalah tanda dari penyakit ini.
Kadang, penyakit ini juga ditandai dengan wajah, mata, dan kulit yang agak kemerahan.
BACA JUGA: Tikus Got Suka Memburu Mencit, Beginilah Cara Mencit Menghindarinya
3. Penyakit Pes
Tikus dan hewan pengerat lain bisa menyebarkan virus Yersina pestisia penyebab penyakit pes. Penyakit ini biasanya tersebar di daerah yang padat penduduk dan kotor.
Beberapa hewan, seperti kelinci, anjing, dan kucing yang kutunya sudah terinfeksi pes bisa menularkan penyakit pes kepada kita.
Kita akan terlutar penyakit pes kalau kita menyentuh atau tergigit oleh hewan tersebut. Jadi, lebih hati-hati, ya, teman-teman.
BACA JUGA: Apakah Benar Tikus Suka Makan Keju? Yuk, Cari Tahu Jawabannya!
4. Lymphocytic chorio-meningitis (LCM)
Penyakit ini berasal dari tikus, penyebabnya adalah virus choriomeningutus limfositik. Penyakit ini bisa dibawa oleh tikus yang ada di rumah-rumah, lo.
Selain tikus, virus ini juga bisa disebarkan oleh hamster. Penyakit ini biasanya menyebar melalui gigitan, air liur, dan air kencing hewan tersebut.
Gejala dari penyakit ini biasanya muncul 8 – 13 hari setelah kita terserang virus. Gejala penyakit ini adalah demam, kurang selera makan, nyeri otot, sakit kepala, mual, dan muntah.
Batuk, sakit tenggorokan, nyeri sendi, nyeri dada, dan nyeri kelenjar ludah juga bisa menjadi gejala dari penyakit ini.
BACA JUGA: Tikusan Kerdil, Burung Pemalu yang Dapat Berjalan dengan Cepat
5. Rat Bite fever (RBF)
Penyakit ini disebabkan oleh bakteri Spirillum minus atau Streptobacillus moniliformis yang masuk ke tubuh kita melalui gigitan tikus.
Penyakit ini banyak terjadi di wilayah Asia dan Amerika Utara. Penyakit ini juga bisa menyebar melalui makanan dan minuman yang terkena air liur tikus.
Itulah lima penyakit yang disebabkan oleh tikus.
Lihat video ini juga, yuk!
Terbit Hari Ini, Mengenal Dongeng Seru dari Nusantara di Majalah Bobo Edisi 35, yuk!
Source | : | hellosehat.com |
Penulis | : | willa widiana |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR