Bobo.id - Saat malam hari datang, teman-teman akan bisa melihat banyak bintang di langit.
Ada yang berkelip-kelip, ada yang cahayanya terang, ada juga yang cahayanya redup.
Kira-kira mengapa, ya, bintang bisa terlihat berkelip dan memiliki cahaya yang terang atau redup?
Ternyata lapisan yang melindungi Bumi atau yang teman-teman kenal dengan atmosfer menjadi alasan mengapa bintang yang ada di langit bisa berkelip.
Atmosfer sendiri terdiri dari beberapa lapisan, lo.
Dimulai dari yang terdalam, yaitu troposfer, stratosfer, mesosfer, termosfer, dan yang terluar adalah eksosfer.
Baca Juga : Membuat Tumbuh-tumbuhan Hidup di Gurun Sahara? Ilmuwan Tahu Caranya
Lapisan-lapisan atmosfer tersebut mempunyai suhu udara yang berbeda dan bervariasi dari satu tingkat ke tingkat lainnya.
Cahaya bintang yang masuk ke Bumi harus melalui lapisan-lapisan atmosfer tersebut.
Saat cahaya bintang tersebut masuk ke lapisan atmosfer, cahaya tersebut seperti masuk ke dalam kantung udara dengan suhu yang berbeda, yaitu dingin dan hangat.
Kantung ini bertindak sebagai lensa besar yang akan membiaskan atau mengubah arah cahaya bintang.
Kantung atau atmosfer ini ternyata tidak selalu berada di tempat yang sama dan selalu bergerak, begitu juga dengan cahaya bintang yang selalu bergerak.
Menuju Dua Dekade, National Geographic Indonesia Gelar Pameran Foto Sudut Pandang Baru Peluang Bumi
Source | : | howstuffworks.com |
Penulis | : | Tyas Wening |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR