Selain dengan Insang, Bagaimana Sebenarnya Hewan Bernapas dalam Air?

By Avisena Ashari, Kamis, 13 Desember 2018 | 11:47 WIB
Ilustrasi ubur-ubur (MaxPixel's contributors)

Di dalam tubuh ubur-ubur ada rongga gastrovaskuler. Rongga ini punya fungsi ganda, lo.

Yaitu sebagai tempat pencernaan makanan, juga peredaran oksigen dan karbondioksida.

Rupanya cara bernapas ubur-ubur ini sudah digunakan oleh mikroba di bumi sekitar 2.8 juta tahun yang lalu.

Menyerap oksigen dengan struktur lain di tubuh

Rupanya, hewan echinodermata seperti bintang laut, bulu babi, dan timun laut, juga punya sistem pernapasan yang unik.

Baca Juga : Kotoran Timun Laut Rupanya Baik untuk Ekosistem Alam Laut, lo!

Bintang laut misalnya, menyerap oksigen lewat bintil di kulitnya yang disebut papulae, dan kaki tabung di tubuhnya.

Kalau timun laut punya "pohon pernapasan" di rongga dekat anusnya, saat air masuk ke dalam tubuh timun laut, pohon pernapasan ini mengambil oksigen dan mengeluarkan karbondioksida.

Menyerap oksigen dengan insang

Nah, kemudian tentu saja ada yang bernapas dengan insang seperti ikan.

Caranya, lewat jaringan pembuluh darah untuk menarik oksigen di air dan menyebarkannya lewat selaput insang.

Baca Juga : Tidak Seperti Patrick, di Sinilah Letak Mata Bintang Laut