Emosi ini kemudian dibagi lagi menjadi emosi sekunder, seperti kesombongan, kelegaan, dan optimisme, serta emosi tersier, termasuk ketertarikan, kesepian, dan rasa malu.
Emosi yang dirasakan anjing ini menurut banyak penelitian diperlihatkan melalui gerakan ekor, seperti mengibas saat melihat teman-teman pulang.
Selain itu, emosi anjing juga diperlihatkan lewat telinga yang tertekuk saat mereka dimarahi karena berbuat nakal.
O iya, anjing juga dikatakan bisa cemburu saat melihat ada anggota keluarga baru, seperti adik bayi di rumah, lo.
Baca Juga : Pertolongan Pertama Ketika Dicakar Kucing, Cakaran Kucing Bisa Membawa Bakteri, lo!
Sejauh ini, memang belum ada penelitian yang menunjukkan apakah anjing bisa merasa malu.
Tapi kalau anjing peliharaan teman-teman terlihat tidak suka dengan kostum yang mereka pakai, kemungkinan reaksi atau ekspresi tersebut adalah bentuk tidak nyaman.
Apalagi jika anjing peliharaan teman-teman tidak terbiasa memakai baju atau kostum, maka mereka akan berusaha melepaskan kostum yang mereka pakai, nih, teman-teman.
Nah, walaupun belum diketahui pasti apakah anjing bisa merasakan perasaan malu, tapi kemungkinan besar anjing merasakan emosi dasar seperti yang dirasakan manusia, seperti marah, takut, sedih, dan gembira.