Namun resolusinya sedikit berbeda dengan resolusi yang kita buat nih, teman-teman.
Resolusi yang mereka buat adalah semacam perjanjian dengan para dewa agar membayar hutang mereka dan mengembalikan semua benda yang mereka pinjam.
Romawi Kuno
Sekitar tahun 46 Sebelum Masehi, orang-orang Romawi kuno juga melakukan tradisi membuat resolusi tahun baru ini, tepatnya setelah Raja Julius Caesar mengumumkan bahwa bulan Januari adalah bulan bagi Janus, dewa berwajah dua yang dipercaya sebagai dewa segala pintu gerbang.
Nah, tradisi Romawi kuno inilah yang lebih mirip dengan tradisi resolusi zaman sekarang. Mereka percaya bahwa satu wajah Janus menghadap ke masa lalu dan satu wajahnya lagi menghadap ke masa depan.
Baca Juga : Pengucapan Angka di 4 Negara Ini Mirip Bahasa Indonesia dan Bahasa Jawa
Untuk menghormati Janus, mereka berjanji akan memperbaiki kesalahan mereka di masa lalu dengan menjadi orang yang lebih baik lagi di masa depan.
Resolusi Modern
Sedangkan istilah “resolusi tahun baru” pertama kali muncul di koran Boston yang terbit pada tanggal 1 Januari 1813.
Di artikel itu tertulis bahwa ada banyak orang yang merasa sudah melakukan kesalahan sepanjang tahun dan saat tahun berganti mereka membuat resolusi, mereka memulai tahun baru dengan perilaku baru untuk menghapus semua kesalahan mereka.
Nah, itulah sejarah tentang resolusi tahun baru. Teman-teman sudah membuatnya belum? Yang terpenting dari resolusi tahun baru adalah niatnya untuk berubah ke arah yang lebih baik, ya.
Baca Juga : Ini 5 Tempat Asyik Menikmati Kembang Api di Malam Pergantian Tahun
(Penulis: Cirana Merisa)
Lihat juga video ini, yuk!