Bobo.id - Jika kita membeli balon yang sudah tertiup, biasanya balon itu bertahan lebih lama, ya, teman-teman?
Kalau balon yang kita tiup sendiri, biasanya akan mengempis saat malam hari.
Ini karena udara yang mengisi balon tersebut bukanlah seperti udara yang kita hirup.
Di dalam balon yang bisa bertahan lama itu, isinya adalah Helium, teman-teman.
O ya, karena ringan, kadang-kadang balon ini bisa kabur terbawa angin, nih.
Baca Juga : Langit Malam Kota New York Tiba-Tiba Berubah Jadi Warna Biru, Apa Penyebabnya?
Kalau sudah begini, balon jadi terbang tinggi dan hilang, deh.
Ke mana terbangnya balon-balon yang terlepas ke angkasa, ya?
Balon ini akan terus terbang ke angkasa, dan semakin tinggi, teman-teman.
Helium yang ada di dalam balon ini membuatnya jadi semakin ringan dibandingkan udara yang ada di sekitarnya.
Jadi, balon ini akan melayang-layang semakin tinggi di udara.
Namun, tahukah kamu? Semakin tinggi keadaan udara juga berbeda, lo.
Semakin tinggi, udara semakin sedikit. Karenanya ia semakin tersebar.
Nah, karena udara di luar balon menyebar, udara Helium yang ada di dalam balon jadi ingin keluar, nih.
Helium di dalam balon juga mulai menyebar, dan mendorong balon dari dalam.
Apa yang terjadi berikutnya? Tergantung pada kekuatan balonnya, teman-teman.
Baca Juga : Warna Langit Kadang Jingga dan Kadang Ungu, Apa Rahasia di Baliknya?
Kalau balonnya tipis, ia akan segera meletus, teman-teman.
Kemudian, bekas balon yang meletus ini akan jatuh kembali ke tanah.
Nah, yang berbahaya, serpihan balon ini bisa dikira hewan yang ada di tanah sebagai makanan, sehingga mereka memakannya.
Kalau hewan makan karet balon, ini bisa bisa melukai hewan atau bahkan bisa membahayakan nyawanya.
Kemudian yang kedua, kalau bahan balon lebih kuat, ia akan terus naik ke atas, teman-teman.
Baca Juga : Warna Salju Sebenarnya Bukan Putih, Cari Tahu Fakta Salju, yuk!
Semakin ke atas lagi, udara bukan hanya tersebar, namun juga semakin dingin suhunya.
Kalau benar-benar terbang tinggi sekali, bagian luar balon bisa membeku.
Helium yang ada di dalamnya juga ingin keluar dan mendorong balon dari dalam.
Namun kali ini karena bagian luarnya mengeras, ia meletus menjadi bagian yang lebih kecil.
Bekas letusan balon ini juga kembali ke tanah, teman-teman.
Baca Juga : Kenapa Balon yang Kita Tiup Tidak Bisa Terbang?
Lihat video ini, yuk!