Para Ahli Menyebut Gempa Palu Sebagai Fenomena Supershear, Apa Itu?

By Avisena Ashari, Sabtu, 9 Februari 2019 | 16:20 WIB
Tips dari BMKG saat terjadi gempa bumi. (Youtube/Majalah Bobo)

Bobo.id - Di tahun 2018 lalu, ada banyak bencana alam yang melanda Indonesia, teman-teman.

Salah satu dari bencana alam tersebut adalah gempa yang disusul tsunami di Palu, Sulawesi Tengah.

Gempa tersebut terjadi pada tanggal 28 September 2018.

Para ahli melakukan penelitian terhadap fenomena alam tersebut, dan menyebutnya sebagai fenomena supershear.

Bencana Gempa di Palu

Saat bencana alam tersebut terjadi di Palu, kurang lebih ada 15 gempa yang bergerak dengan sangat cepat dan kuat, teman-teman.

Kemudian, ada tsunami setinggi 1,5 meter yang menghantam bibir pantai.

Menurut data dari satelit, gempa berkekuatan 7,4 SR tersebut disebabkan oleh pergeseran kerak Bumi.

Baca Juga : Wah, Catatan Sejarah Bencana Alam Pompeii Ternyata Salah! Ada Apa, ya?