Sedih, Superbloom yang Mekar di Gurun California Saat Ini Rusak

By Tyas Wening, Jumat, 22 Maret 2019 | 18:24 WIB
Fenomena super bloom gurun di Walker Canyon, dekat Danau Elsinore, California Selatan (Akun Twitter Shelle, @mamavalkyrie1)

Karena banyaknya turis yang datang dan membuat bunga yang bermekaran di Gurun California, membuat gurun ini sempat ditutup untuk wisata, lo, teman-teman.

Selain membuat bunga-bunga menjadi rusak, kunjungan turis yang jumlahnya sangat banyak juga membuat banyak bermunculan toilet umum.

Berbagai peristiwa lain dari banyaknya turis yang berkunjung ke Gurun Anza-Borrego juga terjadi.

Contohnya adalah penduduk asli yang menjadi merasa tidak nyaman dengan kemacetan yang terjadi, sampai ada pengunjung yang digigit ular saat berada di Gurun Anza-Borrego.

Baca Juga : Bagian Tumbuhan dan Fungsinya Ada Apa Saja, ya? Ayo, Cari Tahu!

Superbloom Muncul di Gurun

Fenomena superbloom muncul karena dipengaruhi oleh turunnya hujan yang berbeda dari biasanya serta musim dingin.

Hujan yang turun dengan lebih deras dari biasanya dan suhu saat musim dingin yang lebih rendah akan mengunci kadar air di tanah yang menyebabkan tanah menjadi tidak kering seperti biasanya.

Sedangkan superbloom yang terjadi setiap 10 tahun sekali disebabkan karena biji bunga liar yang ada di gurun kering memiliki lapisan luar yang tebal.

Hal ini menyebabkan biji bunga bertahan dalam fase "tidur" selama puluhan tahun.