Bisa Bersuara Keras, Jangkrik Punya Pengeras Suara di Tubuhnya

By Tyas Wening, Senin, 25 Maret 2019 | 18:23 WIB
Jangkrik mengeluarkan bunyi derik bukan dari mulut (Pixabay)

Suara Derik Berasal dari Sayap

Suara "krik krik" yang dikeluarkan oleh jangkrik disebut sebagai suara derik, teman-teman.

Berbeda dengan hewan lain yang mengeluarkan suara dari mulutnya, maka jangkrik menghasilkan suara derik dari gesekan kedua sayapnya.

Jangkrik menghasilkan suara derik dari sepasang sayap depan yang memiliki fungsi dan karakteristik yang berbeda.

Baca Juga : Gigitan Ular Menyalurkan Bisa, Apakah Ular Menyimpan Bisa di Giginya?

Sayap kiri memiliki tekstur seperti alat kikir yang bergerigi, sedangkan sayap kanannya bersifat seperti penggesek.

Selain memiliki fungsi yang berbeda, kedua sayap jangkrik juga mempunyai duri lembut yang membentuk pola.

Bunyi yang dihasilkan jangkrik diawali dengan kedua sayap yang membuka dan kemudian digesek-gesekkan dengan irama tertentu, teman-teman.

Lalu saat pola di kedua sayap jangkrik saling bertemu dan membentuk gesekan, maka bunyi dari gesekan tadi menimbulkan bunyi jangkrik yang khas.