Bobo.id - Apa teman-teman pernah mendengar kalau kucing memiliki sembilan nyawa?
Kepercyaan tersebut adalah mitos teman-teman.
Mitos kucing memiliki sembilan nyawa ini bukan hanya populer di Indonesia, lo. Namun hampir di seluruh dunia.
Kepercayaan ini sudah ada selama ratusan tahun, lo.
Cari tahu serba-serbi kepercayaan ini, yuk!
Mitos Kucing Memiliki 9 Nyawa
Mitos merupakan cerita tradisional tentang dewa, pahlawan, kejadian alam, hewan sejak zaman dahulu. Ceritanya mengandung penafsiran tentang asal-usul suatu hal dan diungkapkan secara gaib.
Nah, mitos tentang kucing yang memiliki sembilan nyawa ini juga tercatata dalam karya sastra, lo.
Seperti naskah Romeo and Juliet karya William Shakespeare.
Ada juga pepatah kuno yang mengatakan, "Kucing memiliki sembilan nyawa. Tiga nyawa untuk bermain, tiga nyawa untuk berkelana, dan tiga nyawa untuk tinggal.".
Kita-kira kenapa orang-orang mempercayai kalau kucing punya lebih dari satu nyawa, ya?
Baca Juga : Ingin Menghilangkan Bau Pipis Kucing, Lakukan Beberapa Cara ini
Beberapa orang percaya kalau kepercayaan ini berhubungan dengan kemampuan kucing yang bisa mendarat dengan kakinya. Kucing yang melompat dari ketinggian bisa mendarat dan jarang terjatuh atau terluka.
Kucing juga dikenal memiliki ketangkasan dan kelincahan, teman-teman.
Banyak orang juga melihat kucing yang seringkali selamat dalam situasi yang bisa membahayakannya. Bahkan, kalau situasi tersebut bisa melukai hewan lain.
Itulah mengapa orang-orang mempercayai kucing punya lebih dari satu nyawa, teman-teman.
Kenapa Nyawa Kucing Dianggap Berjumlah 9?
Tidak ada yang tahu asal-usul jumlah nyawa kucing ini, lo.
Namun, ada berbagai budaya yang dikenal memuja kucing, teman-teman. Sehingga ada yang menghubungkannya dengan kepercayaan tentang kucing di berbagai bangsa ini.
Kepercayaan bangsa Mesir kuno menganggap kucing sebagai hewan yang suci dan dipuja sebagai dewa.
Bangsa Mesir kuno percaya kalau kucing adalah makhluk yang memiliki kekuatan fisik dan supernatural.
Baca Juga : Kucing Banyak Dipuja Oleh Bangsa Mesir Kuno, Apa Alasannya, ya?
Salah satu kepercayaan bangsa Mesir kuno tentang kucing adalah dewa matahari, Atum-Ra. Dewa Atum-Ra dipercaya berubah wujud menjadi kucing saat mengunjungi underworld atau neraka.
Menurut legenda, Atum-Ra melahirkan delapan dewa lainnya. Sehingga ia menjadi simbol sembilan nyawa dalam satu tubuh.
Ada juga yang mengatakan kalau angka sembilan ini datang dari budaya Tionghoa. Di Tiongkok, angka sembilan dipercaya sebagai angka keberuntungan.
Selain sembilan nyawa, ada juga kebudayaan lain yang percaya kucing punya tujuh nyawa. Yaitu di wilayah-wilayah yang berbahasa Spanyol.
Sementara legenda Turki dan Saudi Arabia mempercayai kalau kucing punya enam nyawa.
Baca Juga : Bukan Hanya di Mesir, Kucing Juga Pernah Dipuja di 6 Tempat Ini
Yuk, lihat video ini juga!