Ada Hewan yang Memakan Anaknya Sendiri, Kenapa Begitu? #AkuBacaAkuTahu

By Avisena Ashari, Senin, 29 April 2019 | 12:16 WIB
Hamster adalah salah satu hewan yang bisa memakan sebagian anaknya.  Kenapa, ya?
Hamster adalah salah satu hewan yang bisa memakan sebagian anaknya. Kenapa, ya? (MaxPixel's contributors)

Membagikan Nutrisi Secara Adil

Beberapa hewan memiliki keturunan dalam jumlah yang banyak sekaligus. Misalnya hamster.

Saat melahirkan, hamster bisa memiliki beberapa bayi, teman-teman. Nah, jika jumlahnya dirasa lebih daripada yang bisa ia rawat, hamster akan memakan beberapa anaknya.

Misalnya, hamster yang melahirkan delapan atau sembilan bayi akan akan memakan dua ekor di antaranya.

Jumlah ini bisa bertambah jika anaknya lebih banyak. Namun kalau anaknya lebih sedikit dari delapan atau sembilan, ia tidak melakukan perilaku tersebut.

Perilaku ini dilakukan induk hamster untuk mengendalikan jumlah keturunannya, teman-teman.

Induk hamster memperhitungkan nutrisi yang akan harus dibagikan secara adil pada anak-anaknya.

Supaya keturunannya ini bisa tumbuh baik dan kembali menghasilkan keturunan untuk melestarikan spesiesnya.

Baca Juga : Dari Mana Asalnya Air Susu Mamalia untuk Anaknya, ya? #AkuBacaAkuTahu

Pertahanan Diri

Ada juga hewan lain yang memakan keturunannya sebagai bentuk pertahanan diri, teman-teman.

Misalnya kadal matahari ekor panjang yang memakan telur-telurnya dalam situasi genting.

Situasi genting yang dimaksud adalah kedatangan atau serangan predator yang mengincar telur-telurnya.

Induk kadal pun akan segera memakan telur-telurnya sehingga predator tidak mengincarnya lagi.

Alasan kadal ini melakukannya karena jika telurnya dimangsa, maka usaha perkembangbiakannya sia-sia.

Namun, jika ia memakan telurnya, telur ini akan kembali siap pada masa kawin berikutnya.