Apa Pohon Juga Bisa Berdarah ketika Terluka? Ini Penjelasannya

By Sepdian Anindyajati, Rabu, 8 Mei 2019 | 18:26 WIB
Batang pohon angsana terlihat seperti mengeluarkan darah saat dipotong. (Sylvana Toemon)

Bobo.id -  Ketika musim hujan tiba, apakah teman-teman pernah melihat pohon-pohon besar yang sengaja ditebang?

Hal ini dilakukan untuk menghindari kecelakaan akibat tumbangnya pohon yang menyebabkan korban jiwa.

Baca Juga : Saat Berkedip, Penglihatan Tidak Terasa Gelap, Ternyata Ini Sebabnya!

Kalau pernah, apakah teman-teman juga melihat pohon besar tersebut mengeluarkan darah?

Apakah pohon juga bisa bersedih dan berdarah ketika dilukai? Cari tahu jawabannya, yuk!

Baca Juga : Kenapa Banyak Orang Mengonsumsi Kurma saat Bulan Ramadan, ya?

Pohon Angsana, Pohon Peneduh Jalan

Salah satu jenis pohon yang sering dijadikan peneduh jalan adalah angsana. Pohon ini berdaun rindang dan membuat teduh daerah sekitarnya.

Daun-daunnya yang hijau menyegarkan mata orang yang melihatnya.

Baca Juga : Tidak Sarapan dan Makan Terlalu Malam Ternyata Berbahaya, Kenapa, ya?

Pohon angsana pun dapat tumbuh dengan mudah tanpa perawatan khusus di daerah tropis.

Tak heran kalau pohon ini dijadikan sebagai pohon peneduh jalan di beberapa kota di Indonesia.

Baca Juga : Keren, Ini Foto Alam Semesta yang Terdiri Lebih dari 265.000 Galaksi!

Dipotong saat Musim Hujan

Di musim hujan seperti ini, ada banyak pohon angsana yang batangnya dipotong.

Dahan dan rantingnya yang lebat dikurangi supaya tidak patah dan membahayakan.

Daun-daun yang lebat itu, apabila terkena angin dan hujan lebat, kemungkinan akan jatuh mengenai orang dan kendaraan di dekatnya.

Anehnya, saat dipotong, batang pohon bernama ilmiah Pterocarpus indicus ini terlihat seakan-akan berdarah.

Baca Juga : Pencipta Gulali Kapas Ternyata Seorang Dokter Gigi, lo!

Getah Merah yang Banyak Gunanya

Ternyata, cairan merah yang terlihat seperti darah itu merupakan getah pohon. Yap, warna getah pohon ini memang merah, mirip seperti warna darah.

Getah merah ini ada banyak gunanya, lo. Di Kalimantan, getahnya digunakan sebagai pewarna merah untuk membuat anyaman rotan.

Ada juga yang menggunakannya sebagai obat pereda sakit gigi dan obat diare. Namun, belum ada penelitian khusus terkait kegunaan getah ini sebagai obat.

Apakah teman-teman berminat untuk menelitinya saat dewasa nanti?

Teks: Sylvana Toemon

Baca Juga : Apakah Berbahaya Jika Tidur Sambil Mendengarkan Musik? #AkuBacaAkuTahu

Lihat video ini juga, yuk!