Nah, nyamuk betina menyukai karbon dioksida dan bisa mendeteksi zat ini di udara, sehingga ia menghampiri sumber dari zat itu.
Saat Berolahraga
Saat kita berolahraga, tubuh kita mengeluarkan keringat, teman-teman.
Nah, rupanya nyamuk menyukai asam laktat yang terkandung dalam keringat dari tubuh kita.
Nyamuk juga tertarik dengan gerakan dan energi panas, teman-teman. Karenanya, gerakan dan suhu tubuh yang naik juga bisa menarik perhatian nyamuk.
Ingat, nyamuk bisa mendeteksi aktivitas dan kondisi yang menarik perhatiannya dari jarak 45 meter, lo.
Bakteri di Kulit
Menurut peneliti, salah satu hal yang membuat kita disukai nyamuk adalah bakteri di kulit.
Di kulit kita kira-kira ada 1 miliar mikroba, teman-teman. Namun semua orang memiliki bakteri yang berbeda di kulitnya.
Nah, ada beberapa jenis mikroba yang lebih disukai nyamuk-nyamuk. Ini menjelaskan mengapa sebagian orang lebih sering didekati nyamuk dibandingkan orang lainnya.
Baca Juga: Punya Bekas Luka Karena Gigitan Nyamuk? Ini Cara Menghilangkannya