Suhu di Bandung Mencapai 15 Derajat Celcius Belakangan Ini, Mengapa?

By Cirana Merisa, Kamis, 18 Juli 2019 | 13:48 WIB
Suhu di malam dan pagi hari saat musim kemarau terasa dingin (Min An/Pexels)

Negeri Kanguru itu saat ini seang mengalami puncak dingin hingga September nanti.

Hawa dingin itu terbawa oleh angin pasat tenggara atau angin timuran dari Australia.

Angin pasat sendiri terjadi karena adanya menguapnya udara panas di daerah khatulistiwa dan digantikan oleh udara yang lebih dingin dari daerah subtropis.

Sedangkan angin timuran atau angin muson timur merupakan angin yang berasal dari Australi ke Asia dengan sedikit curah hujan.

Baca Juga: Keren, Animasi Ini Menunjukkan Bumi Tidak Sendirian di Bimasakti!

Ketika musim kemarau, kedua jenis angin itu bertiup dari arah Australia dan melewati Jawa Barat sehingga suhunya relatif lebih dingin dibandingkan musim hujan.

Bukan hanya Bandung, ternyata daerah lain juga merasakan suhu dingin pada malam hari, teman-teman.

Mulai dari Sumatra, Jawa, Bali, Sulawesi, Kalimantan, hingga Nusa Tenggara Timur.

Baca Juga: Apa yang Terjadi pada Tubuh Jika Berhenti Konsumsi Gula Buatan?

(Penulis: Gloria Setyvani Putri)

#GridNetworkJuara

Lihat video ini juga, yuk!