Cumi Piglet Ditemukan di Laut Dalam
Dalam misi eksplorasi bawah laut, kru dari E/V Nautilus, kapal ekspedisi yang digunakan untuk mencari penemuan baru, menemukan hewan langka, nih, teman-teman.
Hewan langka ini ternyata adalah spesies baru yang disebut cumi piglet atau cumi babi dengan nama ilmiah Helicocranchia sp.
Cumi piglet ditemukan di kedalaman lebih dari seribu meter di bawah permukaan laut, di dekat Palmyra Atoll yang terletak di Samudera Pasifik Utara.
Uniknya, cumi piglet ini punya "rambut" yang melambai-lambai di kepalanya, lo, teman-teman.
Baca Juga: Bukan Termasuk Ikan Air Tawar, Ternyata Ini Asal Usul Ikan Mujair
Cumi Piglet Punya Moncong Seperti Babi
Para peneliti yang menemukan hewan ini kemudian menamakannya cumi pilet atau cumi babi karena tubuhnya.
Cumi piglet punya tubuh yang bentuknya bundar agar memanjang dengan mocong seperti moncong babi.
Moncongnya yang mirip seperti moncong atau hidung babi ini digunakan oleh cumi piglet untuk menyedot air seperti pompa.
Baca Juga: Tak Hanya Hitam Putih, Ada Panda Merah Juga, lo! Ini Dia Fakta Uniknya
Jika dilihat dari kamera kapal ROV, cumi piglet terlihat berukuran besar, lo.
Namun sebenarnya ukuran cumi ini tidak lebih besar dari ukuran buah pir.
Dari penelitian yang dilakukan, cumi piglet diketahui mengatur daya apungnya di dalam air menggunakan ruang internal dalam tubuhnya yang dipenuhi amonia.
Bagi cumi piglet, amonia sangat berguna bagi mereka, namun zat kimia yang yang cukup sering ditemukan ini berbahaya bagi manusia, lo, kalau terpapar dalam jumlah tinggi.