Padahal, usus terus mengeluarkan cairan atau lendir yang dibutuhkan oleh saluran pencernaan.
Namun, saat kotoran menyumbat usus buntu, lendir akan menumpuk karena tidak bisa keluar.
Hal ini menyebabkan peningkatan tekanan dalam usus buntu yang bisa memunculkan peradangan.
Kurang Minum Bisa Menyebabkan Usus Buntu
Fecalith yang terjebak di usus buntu ternyata bisa terjadi karena sembelit atau susah buang air besar yang berlangsung lama.
Sembelit sendiri adalah kondisi di mana feses mengeras karena kurangnya kandungan cairan sehingga kotoran ini sulit dikeluarkan dan terjebak di saluran cerna.
Baca Juga: Hati-Hati, Ini 5 Kesalahan saat Minum Obat yang Sering Dilakukan Banyak Orang
Pembentukan fecalith ini bisa dicegah dengan menghindari sembelit, yaitu dengan cara meningkatkan konsumsi serat dan banyak minum air, terutama air putih.
Nah, inilah sebabnya kurang minum bisa menyebabkan radang usus buntu, teman-teman, karena kotoran dalam saluran cerna akan mengeras dan menyumbat usus buntu.
Saat kadar serat dan cairan dalam tubuh tercukupi, maka akan membuat kotoran cukup lunak sehingga tidak mengeras dan mudah dikeluarkan agar tidak terjebak dalam usus buntu.