Bobo.id – Apakah di antara teman-teman ada yang tinggal di kota Jakarta dan sekitarnya?
Atau, sekadar berkunjung untuk berjalan-jalan dan berlibur di kota Jakarta?
Nah, beberapa ikon ini pasti akan mengingatkanmu dengan ibu kota negara kita tercinta, Indonesia.
Paling tidak, jika teman-teman mendengar kota Jakarta pasti akan langsung ingat dengan tujuh ikon ini. Berikut di antaranya!
Baca Juga: Belajar Sejarah Jakarta Menjadi Lebih Menarik dengan Hologram
1. Ondel-ondel
Ondel-ondel adalah sepasang boneka besar yang terbuat dari anyaman bambu. Tingginya sekitar 2,5 meter dengan garis tengah sekitar 80 cm.
Bagian tengahnya berlubang, tempat pemain memikul dan menggerakkan ondel-ondel.
Bagian wajah berupa topeng. Wajah ondel-ondel laki-laki berwarna merah atau cokelat.
Sedangkan wajah ondel-ondel perempuan berwana putih atau merah muda.
Kepalanya diberi hiasan yang disebut kembang kelapa. Kembang kelapa terbuat dari puluhan batang lidi yang masing-masing diberi hiasan kertas warna-warni.
Ondel-ondel sering ditampilkan dalam pesta-pesta rakyat.
Baca Juga: Gempa Berpusat di Banten Guncang Jakarta dan Sekitarnya, Ini Cara Menyelamatkan Diri saat Gempa
2. Monas
Monas atau Monumen Nasional adalah tugu berbentuk lumpang dan alu. Di puncaknya terdapat hiasan berbentuk lidah api berlapis emas.
Tugu yang dibangun dari tahun 1961 – 1975 ini, tingginya 132 meter.
Dari atas puncaknya, kita bisa melihat gedung-gedung pencakar langit dan pulau-pulau di Kepulaun Seribu.
Kalau langit sedang cerah, Gunung Salak, Gunung Gede, dan Pangrango yang berada di Bogor dan Cianjur pun bisa terlihat dengan jelas.
Baca Juga: Apa Sarapanmu Hari ini? Ini Menu Sarapan yang Biasa Ditemui di Jakarta
Di dalam bangunan berbentuk lumpang, kita bisa melihat diorama yang menggambarkan sejarah perjuangan bangsa Indonesia menuju kemerdekaan.
Di sana juga tersimpan bendera pusaka Indonesia.
Monas dikelilingi taman dengan pohon-pohon yang rindang. Duduk-duduk di taman ini sangat menyenangkan.
Baca Juga: Tingkat Polusi Kota Jakarta Tinggi, Bagaimana Cara Mengukur Polusi Udara?
3. Gedung Pencakar langit
Di Jakarta terdapat ratusan gedung pencakar langit. Gedung itu berfungsi sebagai perkantoran, pertokoan, atau tempat tinggal (apartemen dan rumah susun) .
Gedung–gedung ini membuat Jakarta mendapat julukan hutan beton.
Meskipun begitu, gedung-gedung menambah pesona kota Jakarta, karena gedung-gedung didesain dengan cantik.
Baca Juga: 4 Museum di Jakarta yang Bisa Kita Kunjungi saat Akhir Pekan Tiba
4. Trans Jakarta
Trans Jakarta adalah bus umum yang berjalan di jalur khusus yang disebut Busway.
Karena jalurnya khusus, Busway bebas dari kemacetan. Trans Jakarta pun bisa melaju dengan lancar.
Trans Jakarta memiliki banyak jalur. Jalur-jalur itu bersimpangan satu sama lain. Di tiap persimpangan penumpangn bisa pindah jalur tanpa harus membeli tiket lagi.
Bus ini hanya bisa menaikkan dan menurunkan penumpang di halte khusus, karena tinggi lantai bus ini kira-kira satu meter dari atas jalan.
Baca Juga: Selain ke Mall, Menghabiskan Liburan di Jakarta ke Museum Juga Seru (Bag. 1)
5. Monumen Selamat Datang
Monumen Selamat Datang terdapat di sebuah bundaran yang terletak di depan Hotel Indonesia.
Monumen Selamat Datang berupa sepasang patung manusia yang sedang menggenggam bunga dan melambaikan tangannya.
Monumen yang diresmikan tahun 1962 itu awalnya dibangun untuk menyambut tamu negara dan atlet Asean Games ke-4.
Baca Juga: Yuk, Liburan di Jakarta dengan Mengunjungi 3 Museum Ini! (Bag. 2)
6. Bajaj
Bajaj adalah kendaraan umum beroda 3. Kendaraan kecil ini memiliki kapasitas penumpang 3 orang.
Bajaj tidak memiliki jalur khusus. Ia bebas berjalan di jalan umum kecuali di jalan protokol.
Penumpang boleh menggunakan kendaraan ini ke tempat yang diinginkan.
Besarnya ongkos, tergantung kesepakatan antara penumpang dan sopir bajaj.
Baca Juga: 3 Rekomendasi Liburan Seru Jakarta: Tempat Main Board Game Hingga Jadi Detektif
7. Kerak Telor
Kerak telor adalah salah satu makanan khas masyarakat Betawi yang tinggal di Jakarta.
Makanan ini terbuat dari beras ketan putih dan telur yang dimasak menjadi lempengan berbentuk bulat, seperti pizza.
Lalu di atasnya ditaburi serundeng kelapa campur udang kering. Kerak telor sudah ada sejak zaman Belanda.
Baca Juga: Ingin Tahu Budaya Betawi? Kunjungi Tempat Liburan di Jakarta Ini, yuk!
Kerak telor biasanya dijajakan di daerah objek-objek wisata di Jakarta seperti Kota Tua Jakarta Monumen Nasional (Monas), Situ Babakan, dan Pekan Raya Jakarta atau Jakarta Fair.
Bagaimana dengan kota tempat tinggalmu? Apa yang paling kamu ingat dari kota tempat tinggalmu? Ceritakan ke Bobo, ya.
(Penulis: Aan Madrus)
Baca Juga: Tak Selalu Mahal, 4 Tempat Liburan di Jakarta ini Murah Meriah, lo
Tonton juga video ini, yuk!