Sidik Jari Setiap Orang Berbeda, Apakah Ada Orang yang Tidak Memiliki Sidik Jari? #AkuBacaAkuTahu

By Tyas Wening, Jumat, 30 Agustus 2019 | 15:22 WIB
Manusia memiliki sidik jari yang berbeda (Ode/Majalah Bobo)

Bobo.id - Coba teman-teman perhatikan ruas pertama jari tangan. Apakah ada lengkungan-lengkungan di sana?

Nah, lengkungan yang ada di setiap jari kita ini disebut dengan sidik jari dan merupakan identitas atau ciri khusus yang dimiliki oleh setiap manusia.

Misalnya, saat kita akan membuat identitas diri seperti Kartu Tanda Penduduk maupun paspor. 

Hal ini disebabkan oleh sidik jari setiap orang yang berbeda satu sama lain.

Kalau setiap orang memiliki sidik jari yang berbeda-beda, kira-kira apakah ada orang yang tidak memiliki sidik jari? Yuk, cari tahu serba-serbi sidik jari.

Baca Juga: Ternyata Eksim Tidak Menular, Ini 3 Fakta Seputar Penyakit Kulit Eksim

Berbagai Fungsi Sidik Jari

Sidik jari yang ada di jari tangan dan kaki manusia bisa membantu kita dalam banyak hal, lo.

Sidik jari bisa membantu kita agar benda yang dipegang tidak mudah jatuh, atau menjaga kita tidak terpeleset ketika berjalan.

Sidik jari juga digunakan untuk membantu identifikasi identitas seseorang, lo, teman-teman, yang biasa digunakan oleh petugas kepolisian.

Dengan adanya sidik jari, petugas kepolisian bisa dengan mudah mengetahui identitas seseorang, misalnya penjahat, karena sidik jari setiap orang berbeda.

Namun meskipun setiap orang memiliki sidik jari yang berbeda, tapi ternyata ada juga, lo, orang yang tidak memiliki sidik jari.

Adermatoglyphia Membuat Seseorang Tidak Memiliki Sidik Jari

Tidak semua orang memiliki sidik jari, nih, teman-teman. Setidaknya berdasarkan penelitian yang dilakukan pada 2011. Hal ini diketahui terjadi pada anggota keluarga dari empat keluarga besar yang ada di dunia.

Kelainan seseorang yang tidak memiliki sidik jari ini disebut dengan adermatoglyphia, yang terjadi sejak seseorang lahir.

Baca Juga: Yuk, Ketahui Cara Jalan Kaki yang Tepat Agar Memberikan Manfaat!

Kelainan adermatoglyphia ini juga dikenal sebagai immigration delay atau keterlambatan imigrasi. Ini karena tanpa adanya sidik jari maka akan menyulitkan seseorang untuk bisa melewati perbatasan imigrasi untuk pergi ke luar negeri.

Adermatoglyphia merupakan kelainan langka yang terjadi karena adanya mutasi DNA sehingga membuat seseorang tidak memiliki sidik jari di ujung jarinya, baik itu jari tangan mupun jari kaki.

Mutasi gen yang menjadi penyebab kelainan ini diketahui setelah melakukan penelitian pada sebuah keluarga di Swiss yang terdiri dari 16 orang.

Dalam keluarga itu, ternyata tujuh orang memiliki sidik jari yang normal, sedangkan sembilan orang lainnya tidak memiliki sidik jari, lo.

Baca Juga: Jauhkan 5 Benda Ini Jika Ingin Jaringan WiFi Tetap Lancar di Rumah

Perubahan Gen atau DNA Bernama SMARCAD1 Memengaruhi Sidik Jari

Awalnya, para peneliti tidak mengetahui gen apa yang memengaruhi adermatoglyphia ini, teman-teman.

Namun akhirnya peneliti menemukan ada gen bernama SMARCAD1 dengan versi lebih kecil yang memengaruhi seseorang tidak memiliki sidik jari.

Pada versi atau bentuk yang lebih besar, SMARCAD1 sebenarnya tersebar ke seluruh tubuh kita.

Namun SMARCAD1 dengan bentuk yang lebih kecil hanya bekerja pada kulit, termasuk pada ujung jari kita, nih, teman-teman.

Nah, setelah melakukan penelitian lebih lanjut, sembilan orang anggota keluarga yang tidak memiliki sidik jari ternyata mengalami mutasi genetik pada DNA tadi.

Tidak Memiliki Sidik Jari Tidak Menimbulkan Penyakit pada Tubuh

Meskipun mutasi genetik ini menyebabkan seseorang tidak memiliki sidik jari, tapi hal ini tidak memengaruhi kesehatan seseorang, kok, teman-teman.

Baca Juga: Mengapa Flu Lebih Sering Dialami Saat Musim Tertentu, ya?

Tanpa sidik jari, akan memengaruhi beberapa hal pada seseorang, seperti keterbatasan identifikasi identitas.

Sidik jari yang tidak dimiliki seseorang juga bisa memengaruhi sedikit kemampuan orang itu dalam berkeringat.

Namun peneliti mengatakan, secara umum orang yang terlahir tanpa sidik jari tidak memiliki masalah kesehatan karena tidak punya sidik jari.

Hal ini berbeda dengan tidak adanya sidik jari yang disebabkan oleh penyakit bawaan, seperti sindrom Naegeli maupun penyakit lain, seperti kurangnya protein keratin dalam tubuh, lo.

#GridNetworkJuara

Lihat video ini juga, yuk!