Bobo.id - Meskipun berukuran sangat besar dan terbuat dari besi yang berat, kapal tidak tenggelam di air.
Hal ini ternyata disebabkan oleh massa jenis air dan kapal yang berbeda, teman-teman.
Walaupun kapal berukuran besar, tidak seluruh bagiannya merupakan besi padat, melainkan banyak ruang kosong, salah satunya lambung kapal.
Lambung kapal terletak di bagian dasar kapal dan menjadi bagian yang penting pada kapal.
Baca Juga: Kisah Brigadoon, Desa Misterius yang Muncul 100 Tahun Sekali di Skotlandia, Pernah Tahu?
Nah, selain membantu kapal untuk terapung dan tidak tenggelam di air, ada hal menarik lain mengenai lambung atau bagian dasar kapal, teman-teman.
Kalau teman-teman perhatikan, ternyata bagian dasar kapal selalu berwarna atau dicat merah, lo, di bagian luarnya.
Apa tujuan dari warna merah yang dipilih untuk cat bagian luar dasar kapal, ya?
Warna Merah untuk Cat Anti Korosi pada Besi
Kapal yang terbuat dari besi tentu rentan akan karat, terutama kapal berada di air terus menerus.
Nah, untuk menghindari karat pada kapal, maka bagian lambung kapal yang selalu berada di air dilapisi dengan cat anti korosi yang bisa mencegah karat pada kapal.
Cat anti korosi ini biasanya berwarna merah karena menggunakan cat tembaga yang warna dasarnya merah, sehingga tidak ada warna lain yang bisa digunakan saat itu.
Baca Juga: Merasa Tak Semangat Menyambut Hari Senin? Coba Lakukan 3 Tips Ini
Cat Diberi Campuran untuk Mencegah Menempelnya Hewan Laut di Bagian Dasar Kapal
Cat yang digunakan untuk melapisi bagian lambung atau dasar kapal juga diberikan campuran biosida.
Nah, campuran biosida ini juga membuat cat menjadi berwarna merah, teman-teman.
Namun kenapa cat untuk bagian dasar kapal diberikan campuran biosida, ya?
Biosida sendiri merupakan zat kimia yang bertindak sebagai racun untuk semua makhluk hidup.
Baca Juga: Mau Semakin Paham Materi di Sekolah? Ini 5 Tips Belajar yang Bisa Dilakukan
Dicampurnya biosida ini ternyata bertujuan untuk mencegah menempelnya hewan laut seperti teritip maupun cacing laut di bagian dasar kapal.
Adanya hewan-hewan yang menempel pada sisi luar bagian dasar kapal ini bisa merusak dan menyebabkan lambung kapal berlubang sehingga air bisa masuk ke dalam kapal.
Warna Merah di Dasar Kapal Membantu Mengetahui Muatan Kapal
Penggunaan warna merah pada bagian dasar kapal juga membantu pemilik kapal mengetahui muatan kapal, lo.
Hal ini penting untuk dilakukan, karena kalau kapal kelebihan muatan, maka kapal bisa tenggelam, teman-teman.
Pada sisi kapal, terdapat angka-angka yang digunakan untuk menunjukkan seberapa dalam kapal berada di air.
Nah, dengan warna merah yang digunakan, kru kapal dapat dengan mudah melihat berapa tinggi air yang ada di sekitar air.
Baca Juga: Keren, di Jepang Ada TK Tahan Gempa yang Terbuat dari Kontainer!
Inilah sebabnya ada angka-angka yang diletakkan secara vertikal di sisi luar lambung kapal.
Cat Warna Merah Menjadi Ciri Khas dan Tradisi Kapal
Karena sudah digunakan sejak dulu, warna merah pada bagian dasar kapal saat ini sudah menjadi ciri khas kapal, teman-teman.
Selain itu, kapal dengan bagian dasar berwarna merah juga menjadi tradisi kapal laut yang digunakan, lo.
Padahal, saat ini zat biosida yang juga mengandung tembaga sudah bisa dicampurkan dengan berbagai warna lain selain merah.
Tonton video ini juga, yuk!