Bobo.id - Pada Senin, 9 September 2019 lalu, ada tiga asteroid yang melintasi Bumi.
Ketiga asteroid ini berada dalam jarak terdekatnya sepanjang sejarah, lo, teman-teman.
Untungnya, NASA sudah memperkirakan adanya tiga asteroid ini sehingga bisa "dibelokkan" dan tidak menabrak Bumi.
Baca Juga: Tak Hanya karena Mengantuk, Ini 5 Penyebab Kita Terus Menguap
Ketiga asteroid itu dinamakan 2019 QZ3 dengan panjang 67 meter, 2019 RG2 dengan panjang 20 meter, dan 2019 QY4 dengan panjang 15 meter.
Nah, ternyata tidak hanya tiga asteroid ini yang bergerak mendekati Bumi. Menurut NASA, ada 36 asteroid yang melintasi Bumi pada September 2019 ini.
Wah, apakah asteroid-asteroid itu bisa membahayakan Bumi dan kehidupan di dalamnya?
Baca Juga: Ternyata Meteorid, Meteor, dan Meteorit Itu Berbeda, Apa Perbedaannya?
Asteroid Berpotensi Bahaya
Di ruang angkasa, ada banyak sekali asteroid yang juga mengorbit Matahari seperti Bumi.
Beberapa asteroid memiliki jalur orbit yang bersinggungan dengan orbit Bumi sehingga mereka bisa melintas dekat Bumi.
Namun, dari semuanya itu, ada beberapa asteroid yang masuk dalam status asteroid berpotensi bahaya.
Asteroid berpotensi bahaya merupakan asteroid dekat Bumi yang melintas dalam jarak kurang dari 7,48 juta kilometer terhadap Bumi kita.
Baca Juga: Hari Tanpa Bayangan Akan Terjadi di Indonesia, Peristiwa Apa Itu?
Ada 36 Asteroid yang Melintas Dekat Bumi
Menurut pengamatan astronom amatir, Kak Marufin Sudibyo, sepanjang September 2019 ini akan ada 36 asteroid dekat Bumi berpotensi bahaya yang lewat.
Jarak lintasan asteroid yang terdekat dari Bumi adalah 1,4 juta kilometer atau sama dengan orbit bulan.
Baca Juga: Ingin Berkunjung ke Monkey Forest Ubud di Bali? Patuhi 7 Hal Ini, yuk!
Hal ini juga dikonfirmasi oleh NASA yang menyatakan bahwa ada beberapa asteroid yang melintasi Bumi pada bulan ini.
Asteroid itu antara lain 2019 RH, 2000 QW7, 2019 RJ1, 2010 RM82, 2013 CV83, 2010 CO1, 2019 RT, dan 2019 JF1.
Masing-masing asteroid memiliki diameter berbeda, mulai dari tujuh meter hingga 650 meter.
Asteroid terbesar bulan ini adalah 2000 QW7 dengan diameter 290 hingga 650 meter dan diperkirakan akan melintasi bumi pada 14 September mendatang.
Baca Juga: Malas Gerak? 5 Olahraga Sederhana Ini Bisa Dilakukan agar Tetap Sehat
Tidak Bisa Dilihat dengan Mata dan Teleskop Sederhana
Kak Marufin mengatakan bahwa 36 asteroid yang akan melintas dekat Bumi itu tidak bisa dilihat, baik dengan mata kita maupun dengan teleskop sederhana.
Asteroid-asteroid itu cukup kecil sehingga sangat redup, bahkan masih lebih redup dibandingkan Pluto.
Karena itulah hanya fasilitas observatorium sekualitas Bosscha saja yang masih bisa menyaksikannya.
Baca Juga: Berhenti Menyontek! Ini 5 Akibat Jika Kita Sering Menyontek di Sekolah
Tidak Berbahaya bagi Bumi dan Kehidupannya
O iya, teman-teman juga tak perlu khawatir adanya bahaya dari asteroid-asteroid ini, ya.
Meski ukurannya besar dan berjarak cukup dekat dengan Bumi, 36 asteroid itu tidak akan menabrak planet kita, kok.
Baca Juga: Merasa Tak Semangat Menyambut Hari Senin? Coba Lakukan 3 Tips Ini
November tahun lalu, beberapa Perdana Menteri di negara-negara Eropa meluncurkan project bernama HERA.
Misi yang pertama kali dilakukan ini mencoba untuk menerbangkan dua buah drone yang dinamakan CubeSats, ke dalam orbit asteroid.
Kedua drone ini diharapkan bisa membelokkan asteroid-asteroid yang bisa saja menabrak Bumi.
Baca Juga: Apakah Satelit Buatan Membutuhkan Bahan Bakar untuk Mengorbit Bumi?
(Penulis: Sri Anindiati Nursastri)
Lihat video ini juga, yuk!