Jasad Orang Meninggal Tidak Boleh Dimakamkan di Kota Ini, Ada Alasan Ilmiahnya!

By Avisena Ashari, Sabtu, 16 November 2019 | 15:47 WIB
Jasad orang meninggal tidak boleh dimakamkan di Longyearbyen (Mateusz War/Wikimedia Commons)

Di bulan November sampai dengan April, suhu di sana mencapai -3 sampai dengan -9 derajat Celcius.

Begitu dinginnya, kepulauan Svalbard pernah mengalami suhu terendah sampai dengan -31 derajat Celcius!

Baca Juga: Antara Kutub Utara dan Kutub Selatan, Mana yang Lebih Dingin?

Alasan Mengapa Orang Meninggal Tidak Boleh Dimakamkan di Longyearbyen

Suhu yang begitu rendah menjadi alasan mengapa di sana dilarang memakamkan orang meninggal.

Rupanya, pada tahun 1950, ditemukan bahwa tubuh jenazah yang dimakamkan di pemakaman Longyearbyen tidak terurai, teman-teman.

Ini karena jenazah dimakamkan di lapisan tanah yang namanya permafrost, yaitu lapisan tanah yang beku.

Nah, suhu dingin ini bisa membuat jenazah jadi awet sekaligus juga membuat bakteri dan virus tetap hidup.

Jenazah yang ada di dalam lapisan beku ini bisa kembali muncul ke permukaan tanah, jika permafrost meleleh.