5 Bagian Tubuh yang Terpengaruh oleh Kondisi Diabetes, Apa Saja?

By Avisena Ashari, Minggu, 17 November 2019 | 14:06 WIB
Ilustrasi cek gula darah untuk penderita diabetes (pixabay/Tesa Robbins)

Bobo.id – Kondisi diabetes yang dialami oleh seseorang bisa menyebabkan berbagai penyakit lainnya di tubuh, teman-teman.

Kondisi diabetes seringkali dikaitkan dengan penyakit jantung, ginjal, dan gangguan kesehatan lainnya.

Yuk, coba cari tahu bagian tubuh apa saja yang bisa terkena dampak kondisi diabetes di tubuh.

Kondisi Diabetes

Diabetes merupakan kondisi kesehatan yang memengaruhi cara tubuh menggunakan glukosa. Glukosa adalah jenis gula yang ada di dalam darah, yang asalnya dari makanan yang kita konsumsi.

Tubuh menggunakan glukosa untuk energi dengan bantuan hormon insulin.

Pada diabetes tipe 1, kondisi ini menyebabkan sistem imun menyerang pankreas dan merusak sel yang bertugas memproduksi insulin.

Sementara pada diabetes tipe 2, pankreas masih bisa memproduksi insulin, namun jumlahnya tidak sesuai yang dibutuhkan tubuh, atau tubuh tidak bisa menggunakan insulin dengan baik.

Nah, glukosa yang tidak bisa masuk ke dalam sel ini bisa meningkatkan kadar gula darah, teman-teman.

Baca Juga: Mengapa Gula Bisa Menyebabkan Gigi Berlubang dan Jadi Sakit?

Jika gula dalam darah ini tidak terkendali dengan baik, maka kadarnya akan terus meningkat sampai tinggi.

Kadar gula darah yang tinggi bisa menyebabkan kerusakan pada pembuluh darah di tubuh yang berukuran kecil.

Zat gula dalam darah bisa menjadi penghalang bagi darah yang harus bergerak ke organ tubuh lainnya.

Ada lima bagian tubuh yang paling sering dipengaruhi dampak kerusakan pembuluh darah ini.

Lima Anggota Tubuh yang Terdampak oleh Diabetes

Mata

Kandungan gula dalam darah yang tinggi dalam waktu yang lama bisa membahayakan pembuluh darah yang kecil di mata.

Keadaan itu bisa memnyebabkan gangguan penglihatan bahkan kebutaan.

Jantung

Tingginya kandungan gula dalam darah juga bisa membahayakan pembuluh darah di tubuh yang mengantarkan oksigen ke jantung dan otak.

Lemak juga bisa menjadi menumpuk di dalam pembuluh darah dan memicu serangan jantung atau stroke.

Baca Juga: Lakukan 4 Cara Ini agar Mata Tak Kelelahan karena Terlalu Lama Main Ponsel

Saraf

Saraf memiliki tugas penting untuk memberikan pesan antara otak dan bagian tubuh yang lain.

Kandungan gula dalam darah yang tinggi selama bertahun-tahun bisa merusak pembuluh darah yang membawa oksigen ke sebagian saraf.

Saraf yang rusak bisa berhenti mengirimkan sinyal yang membuat seseorang merasa kesakitan.

Kaki

Kaki bisa dipengaruhi diabetes karena kerusakan saraf. Misalnya, ketika saraf tidak lagi memberikan sinyal rasa sakit, orang itu jadi tidak mengetahui bagian kakinya yang sakit.

Kemudian, sirkulasi darah yang buruk akibat diabetes juga bisa menyebabkan nyeri atau infeksi pada kaki sulit sembuh. Ini bisa berbahaya bagi bagian kaki yang nyeri atau terluka.

Ginjal

Ginjal bertugas menyaring zat sisa dan cairan yang berlebih di tubuh.

Di dalam ginjal ada banyak sekali pembuluh darah kecil. Lama-kelamaan, kondisi gula darah yang tinggi bisa menyebabkan pembuluh darah menyempit dan tersumbat.

Jika ginjal mendapatkan semakin sedikit asupan darah, maka zat sisa dan cairan berlebih di tubuh juga tidak dikeluarkan secara maksimal dan menumpuk di tubuh.

Baca Juga: Ada Orang yang Punya Satu Ginjal, Apakah Memengaruhi Fungsinya?

#GridNetworkJuara

Yuk, lihat video ini juga!