Cerpen Anak: Asal Tahu Caranya

By Sarah Nafisah, Sabtu, 23 November 2019 | 18:00 WIB
Cerpen Anak: Asal Tahu Caranya (Dok. Majalah Bobo)

"Aku pun mau. Tapi, tak mungkin. Seminggu tiga kali aku latihan bulutangkis!" kata Luki.

"Mari kita coba!" ajak Anto.

"Kamu juga mau bekerja?" Tanya Luki dan Maman serentak. Rasanya tak bisa dipercaya. Ayah Anto seorang pengusaha. Mana mungkin Anto diizinkan menjadi pelayan di toko buah-buahan?

Anto hanya tersenyum.

Baca Juga: Unik! Tugu di Ini Terlihat Berbeda Dilihat dari Sudut yang Berbeda

"Kita melamar pekerjaan bertiga. Tapi nanti Maman yang akan bekerja di sini. Ayo, kita masuk," kata Anto dengan semangat.

Ketiga sekawan itu masuk ke toko. Duh sejuknya, ada lemari pendingan dan ruangan ber-AC. Dan harumnya jeruk, cempedak, dan pisang singgah di hidung.

"Selamat siang, Pak. Kami melihat iklan di depan. Kami mau melamar pekerjaan!" Anto memulai. Maman dan Luki mengangguk hormat pada seorang bapak yang gemuk pendek.

Seorang wanita gemuk sedang melayani pembeli. Rupanya wanita itu istri pemilik toko.