3. Concertina
Cara bergerak dengan metode concertina dianggap sebagai gerakan yang lebih sulit dilakukan oleh ular.
Namun gerakan ini sangat efektif jika ular berada di tempat yang sempit dengan bergerak secara vertikal sehingga ular terlihat seperti memanjat.
Ular akan menahan bagian belakang tubuhnya dan memanjangkan bagian kepalanya sepanjang permukaan vertikal.
Kemudian, ular akan menemukan tempat untuk menggengam permukaan dengan sisik di perutnya.
Baca Juga: Meskipun Tidak Bisa Bicara, Kambing Bisa Memiliki dan Mengembangkan Aksen
Untuk mendapatkan pegangan yang baik dan kuat, maka ular akan mengikat atau membentuk tubuhnya menjadi menjadi lengkungan yang rapat untuk mencengkeram permukaan saat menarik bagian belakang tubuhnya ke atas.
Dengan gerakan ini, ular akan perlahan-lahan memajukan tubuhnya untuk menemukan tempat baru agar digenggam oleh sisiknya.