Ahmed memberi isyarat agar Rodian menjawab.
"Anak-anak tidak boleh dibiarkan lancang. Saya akan menegur anak itu lalu menuntunnya menghadap ibunya untuk mengakui kesalahannya!" jawab Rodiah.
Ahmed mengangguk-angguk. Tuan Azis menyaksikan dengan penuh minat.
Kini tiba giliran Anidar.
Baca Juga: Berusia Puluhan Ribu Tahun, Bagaimana Lukisan Gua Bisa Tetap Awet?
"Kalau saya melihat peristiwa itu, saya tidak yakin anak itu mencuri. Mungkin saja ia sudah minta pada ibunya. Jadi saya akan bertanya dulu pada ibunya apakah anak itu sudah diberi izin mengambil uang dari dompet. Oh, ya, sebelumnya saya minta maaf dulu pada ibunya karena sudah mencampuri urusan majikan!'"kata Anidar.
Nah, selesailah sudah ujian bagi para calon pelayan. Siapakah yang terpilih menjadi pelayan Tuan Azis? Tentu kalian bisa menerkanya.