Cahaya Memengaruhi Tingkat Keburaman Penglihatan
Memicingkan mata bisa membantu melihat lebih jelas sebenarnya disebabkan karena jumlah cahaya yang masuk ke mata kita.
Mata kita punya cara kerja yang sama seperti kamera, yaitu tingkat keburaman yang dihasilkan disebabkan oleh caranya menangkap serta memproses cahaya.
Saat cahaya melewati lensa mata, maka cahaya tadi akan difokuskan ke bagian belakang retina yang kemudian akan diartikan sebagai bentuk, tekstur, dan warna oleh otak.
Ketika kita melihat benda yang jauh maupun dekat, maka lensa mata akan berubah bentuk untuk bisa menangkap bentuknya dengan jelas.
Baca Juga: Kenapa Ada Orang yang Tidur Sambil Berjalan, ya? #AkuBacaAkuTahu
Namun lensa mata kita juga ada batas perubahan bentuk atau fleksibilitasnya, nih.
Ketika benda yang kita lihat tidak jelas atau kabur, ini artinya cahaya yang bisa difokuskan oleh lensa sudah melampaui titik fokus yang ada di belakang retina.
Faktor lain yang menyebabkan cahaya bisa memengaruhi tingkat keburaman benda yang kita lihat juga bisa disamakan seperti suara.
Jika berada di tempat umum, ada banyak suara yang terdengar dan membuat kita jadi tidak bisa fokus mendengarkan satu suara.
Baca Juga: Mengapa Kita Bisa Ngiler saat Melihat, Memirkan, atau Mencium Aroma Makanan, ya?
Hal ini juga berlaku bagi cahaya, yaitu ketika ada banyak cahaya yang masuk ke mata.
Banyaknya cahaya yang masuk ke mata akan membuat hal lain yang terlihat menjadi tidak jelas, karena kita tidak bisa fokus pada satu titik.