Berbeda dengan AC, Bagaimana Kipas Angin Mengeluarkan Udara yang Sejuk?

By Avisena Ashari, Selasa, 4 Februari 2020 | 15:00 WIB
Kipas angin. (hanapon1002/iStockphoto)

Tanpa adanya kipas angin, perpindahan panas dari tubuh dan panas yang menguap karena keringat itu menciptakan lapisan udara lembap  yang tidak bergerak di sekitar tubuh.

Karena adanya lapisan udara itu, akibatnya, proses konveksi dan penguapan lama-kelamaan sulit untuk diteruskan.

Akhirnya, tubuh jadi merasa kepanasan.

Angin yang Membuat Sejuk

Ketika kita menyalakan kipas angin, angin yang keluar meniup lapisan lembap yang tidak bergerak di sekitar tubuh.

Kipas angin pun menggantikannya dengan udara yang lebih kering.

Dengan adanya udara yang kering itu, tubuh bisa terus melangsungkan pelepasan panas dengan cara konveksi dan penguapan.

Sehingga, kita jadi bisa merasa lebih dingin dan tidak kepanasan lagi.

Baca Juga: Tidur dengan Kipas Angin Menyala Semalaman Baik untuk Tubuh Tidak, ya?

Lebih Baik Mana Antara Kipas Angin dan AC?

Baik kipas angin dan AC sama-sama bisa menyejukkan tubuh ketika kita kepanasan.

Namun, di rumah, ternyata lebih sehat memakai kipas angin, lo.