Bobo.id - Durian disebut sebagai raja buah, tapi tidak hanya buah saja, nih, yang punya 'pemimpin'.
Kalau buah punya raja, bunga punya ratu, yaitu bunga mawar.
Yap, bunga mawar disebut sebagai ratu bunga karena beberapa alasan, seperti bisa digunakan menjadi kosmetik, yaitu air mawar untuk menghaluskan kulit.
Selain itu, bunga mawar juga sering dijadikan sebagai aroma untuk parfum.
Inilah sebabnya bunga mawar banyak disukai, bahkan sering digunakan untuk mengungkapkan rasa sayang.
Baca Juga: Mawar, Bunga yang Sering Jadi Hadiah Spesial untuk Orang Tersayang
Namun ada hal yang dihindari dari bunga mawar, nih, teman-teman, yaitu duri pada batang bunga mawar.
Terdapat banyak duri yang tajam pada batang bunga mawar, sehingga kalau kita tidak hati-hati ketika memegangnya, maka bisa saja jari kita tertusuk duri mawar.
Peneliti mengatakan, sebenarnya duri pada batang bunga mawar ini punya dua fungsi penting, lo.
Yuk, ketahui apa saja fungsi dari duri mawar dan apakah semua jenis mawar berduri!
Dua Fungsi Duri pada Batang Bunga Mawar
Mawar pada tangkai tanaman mawar berukuran kecil dan pendek namun tajam.
Fungsi utama dari duri mawar adalah untuk melindungi dirinya dari serangan hewan, seperti dimakan, maupun dipetik oleh manusia.
Bunga mawar punya aroma harum yang menarik dan rasa yang manis bagi hewan untuk menghampiri bunga mawar.
Ketika hewan akan makan bunga mawar inilah duri akan berfungsi, yaitu sebagai mekanisme pertahanan diri agar tidak dimakan oleh hewan lain.
Baca Juga: Memelihara Adenium di Rumah? Hati-Hati, Getahnya Dulu Dijadikan Racun Panah di Afrika
Sedangkan fungsi kedua dari duri mawar adalah untuk pertumbuhannya.
Dengan adanya duri pada tangkai bunga mawar, maka duri ini akan tertancap di daun, tumbuhan, atau benda-benda yang ada di sekitarnya, yang membantu bunya mawar untuk tumbuh tegak ke atas.
Efeknya, bunga mawar dapat tumbuh dengan baik karena mendapatkan banyak sinar matahari.
Duri pada Tangkai Mawar Berbeda dengan Duri di Kaktus
Dalam bahasa Inggris, duri tumbuhan biasanya akan disebut thorns, seperti duri pada tanaman kaktus.
Namun duri pada tangkai bunga mawar berbeda, nih, teman-teman, karena tidak disebut thorns.
Baca Juga: Tumbuhan Ini Bisa Memangsa Hewan, Bagaimana Cara Mencernanya, ya?
Peneliti menyimpulkan, duri pada bunga mawar disebut dengan prickles.
Prickles adalah hasil dari bagian terluar dari epidermis atau lapisan kulit terluar pada tumbuhan.
Sekilas, duri dengan prickles tampak sama, karena keduanya tajam dan terasa sakit ketika menusuk kulit.
Bedanya, prickles dapat dengan mudah dihilangkan dari tanaman, tidak seperti duri yang keras dan lebih tajam.
Prickles dapat dikatakan adalah hasil dari lapisan dangkal dari batang, sehingga mudah dipotong.
Sedangkan duri adalah cabang tanaman yang mengeras, berkayu, dan runcing, seperti pada kaktus.
Baca Juga: Dikenal dengan Nama Sawo Ubi, Rasa Buah Campolay Mirip Ubi Atau Sawo, ya?
Tidak Semua Mawar Mengembangkan Duri di Tangkainya
Buanga mawar memang terkenal dengan duri tajam yang ada di tangkainya.
Namun ternyata tidak semua mawar berduri di tangkainya, nih, teman-teman.
Ada jenis mawar tertentu yang punya lebih sedikit duri daripada mawar lainnya.
Biasanya, mawar liar masih mengembangkan duri yang lebih banyak dibandingkan mawar yang ditanam untuk dipanen atau dipetik.
Baca Juga: Wah, Ada Sebuah Pohon yang Bisa Menghasilkan 40 Jenis Buah Berbeda! Kenapa Bisa Begitu?
Hal ini disebabkan karena bunga mawar yang ditujukan untuk dipetik biasanya sudah melalui berbagai rekayasa untuk menghasilkan mawar tidak berduri.
Sedangkan duri pada semak bunga mawar akan lebih dulu berkembang sebelum bunga mawar benar-benar mekar.
Tujuannya adalah untuk menghindarkan mawar dari serangan hewan yang ingin memakannya.
Dengan cara ini, maka serangga akan punya kesempatan untuk menyebarkan serbuk sari untuk pertumbuhan mawar berikutnya.
Yuk, tonton video ini juga!