Ciri dan Contoh Batuan Metamorf, Batu-Batu Indah yang Terbentuk dari Proses Panjang

By Sarah Nafisah, Rabu, 18 Maret 2020 | 14:00 WIB
Batu marmer, salah satu contoh batuan metamorf. (pxhere.com)

2. Batuan Metamorf DinamoJenis batuan metamorf yang kedua adalah batuan metamorf dinamo.

Batuan metamorf dinamo merupakan jenis batuan yang mengalami metamorfose akibat adanya tekanan yang tinggi yang berasal dari tenaga dari dalam bumi yang memakan waktu lama.

Batuan metamorf dinamo ini biasanya terjadi atau ada di bagian atas kerak bumi.

Contoh dari batuan metamorf dinamo adalah batu lumpur atau mud stone menjadi batu tulis atau slate.

Baca Juga: Karst, Kawasan Batuan Gamping yang Menjadi Kekayaan Alam Indonesia

3. Batuan Metamorf Thermal-PneumatolikJenis dari batuan metamorf selanjutnya adalah batuan metamorf thermal-pneumatolik.

Jenis batuan ini merupakan batuan yang mengalami proses metamorfose akibat dari adanya pengaruh dari gas- gas yang ada pada magma.

Pengaruh dari gas yang panas ini menyebabkan perubahan komposisi kimiawi mineral dari batuan ini.

Contoh dari batuan metamorf thermal-pneumatoliks adalah batu kuarsa dengan gas borium berubah menjadi turmalin atau sejenis batu permata.

Lalu ada juga batu kuarsa dengan gas florium dan berubah menjadi topas.