Bobo.id – Siapa yang suka membaca cerita detektif?
Kalau kamu suka membaca cerita detektif, sama dengan Bobo, nih! Bobo juga suka sekali kisah-kisah detektif.
O iya, apa teman-teman tahu? Ada jenis anjing yang disebut sebagai anjing detektif, lo!
Anjing detektif itu adalah anjing bloodhound! Apa teman-teman pernah melihat anjing itu atau bahkan memeliharanya?
Yuk, cari tahu apa rahasia di balik sebutan detektif anjing bloodhound!
Mengapa Anjing Bloodhound disebut Anjing Detektif?
Mungkin teman-teman tahu bahwa pekerjaan polisi dan detektif seringkali dibantu oleh anjing-anjing, terutama dalam misi pencarian orang atau benda tertentu.
Dari sekian banyak jenis anjing yang bisa bekerja membantu pekerjaan manusia, ada juga anjing yang dikenal sebagai anjing detektif, yaitu anjing bloodhound.
Rupanya, anjing bloodhound punya julukan anjing detektif karena ia memiliki kemampuan indra penciuman yang sangat baik.
Bahkan, menurut penelitian, indra penciuman anjing bloodhound setidaknya 1.000 kali lebih kuat dibandingkan dengan manusia.
Selain indra penciuman, anjing bloodhound juga bisa menangkap aroma dengan bantuan kulit kendur yang ada di bagian pipinya itu.
Baca Juga: Jadi Anjing Favorit di Jepang, Ini Fakta Shiba Inu yang Menggemaskan!
Telinga anjing bloodhound yang panjang pun juga berfungsi menangkap aroma dan mengantarkannya ke indra penciuman.
Anjing bloodhound sudah menjadi “detektif” bagi polisi selama hampir 200 tahun, teman-teman.
Kemampuan anjing bloodhound itu bahkan bisa membantu polisi menemukan orang yang hilang, lo! Tidak kalah keren dengan Sherlock Holmes, nih!
Kok bisa, ya? Rupanya ada rahasianya!
Rahasia Anjing Bloodhound Membantu Polisi Memecahkan Misteri
Mula-mula, anjing bloodhound diberikan beberapa benda tertentu, yang berubungan dengan pencarian.
Kemudian, saat anjing bloodhound mengendus aroma dari benda-benda itu, udara akan masuk ke dalam rongga hidung anjing.
Nah, aroma yang dihirupnya itu akan membentuk sebuah gambaran aroma yang disebut dengan “odor image” di dalam otak anjing.
Odor image itu terbentuk dari berbagai aroma yang tidak bisa terdeteksi indra penciuman manusia, misalnya aroma keringat, napas, dan kulit.
Wah, apa tidak tercampur dengan aroma di sekitar anjing, ya?
Meskipun ada banyak aroma di sekitarnya, indra penciuman anjing bloodhound sangat kuat sehingga ia bisa menggunakan informasi dari odor image di otaknya untuk memilih jejak aroma yang dicarinya.
Baca Juga: Anjing Berkaki Pendek dan Bertubuh Panjang Ini Awalnya Pemburu, lo!
Nah, ketika pencarian berlangsung dan anjing bloodhound sudah menemukan aroma yang sesuai dengan odor image di otaknya, ia bisa mengikuti aroma itu meskipun di lingkungan sekitarnya banyak aroma lain.
Begitu hebatnya indra penciuman anjing bloodhound, ia bahkan masih bisa mencium jejak aroma yang sudah berusia 300 tahun!
Padahal kalau kita mencium aroma parfum dari orang yang lewat dan tidak kita kenal, kita bisa melupakannya dalam hitungan menit.
Wah, pantas saja anjing bloodhound disebut anjing detektif yang membantu pekerjaan polisi memecahkan misteri!
Baca Juga: Anjing Pitbull Dikenal Galak, Namun Sebenarnya Anjing Ini Penyayang!
-----
Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dunia satwa dan komik yang kocak, langsung saja berlangganan majalah Bobo, Mombi SD, NG Kids dan Album Donal Bebek. Tinggal klik di https://www.gridstore.id
Yuk, lihat video ini juga!