Nilai-Nilai yang Terkandung dari Tari Lenggang Nyai, Tarian Khas Jakarta

By Iveta Rahmalia, Rabu, 22 April 2020 | 10:39 WIB
Tari lenggang nyai dan sinopsisnya. (Wikimedia commons/Fery Hartono)

Mengenang perjuangan Nyai Dasimah

Lenggang Nyai merupakan wujud tarian yang terinspirasi dari cerita perjuangan Nyai Dasimah dalam memperjuangkan kebebasannya.

Gerakan dalam tarian ini melambangkan semangat dan kelincahan dari Nyai Dasimah.

Dalam pertunjukannya, penari menari dengan gerakan yang lincah yang menggambarkan keceriaan dan keluwesan gadis Betawi.

Kelincahan tersebut terlihat dari gerak tubuh, kaki dan tangan para penari yang bergerak cepat tetapi tetap harmonis dengan musik.

Beberapa gerakan juga menggambarkan kebingungan Nyai Dasimah saat mengambil keputusan untuk memilih pendamping hidupnya.

Nilai-nilai

Tari Lenggang Nyai yang berasal dari Betawi ini memiliki dua nilai yang tekandung di dalamnya, yaitu nilai estetika dan nilai moral.

Setiap kesenian tentu memiliki nilai keindahan, nilai estetika pada Tari Lenggang Nyai adalah adanya perpaduan sentuhan Cina dan Indonesia yang memiliki keindahan dan kesan berbeda.

Selain nilai estetika, tarian ini juga memiliki nilai moral yang disampaikan melalui gerakan-gerakannya.

Tari Lenggang Nyai memiliki 8 nilai moral, yaitu:

- Kebingungan

- Kesedihan

- Rasa malu

- Keyakinan

- Bahagia

-  Percaya diri

- Keberanian

- Cinta sejati

Nilai moral pada Tari Lenggang Nyai merupakan pesan untuk kaum perempuan yang sedang menentukan pilihan hidup.

Tari Lenggang Nyai menyampaikan pesan khususnya bagi para perempuan untuk bisa menjadi seorang perempuan yang memiliki prinsip.

Baca Juga: Berawal dari Pertunjukan Komedi, Inilah Awal Mula Tarian Balet