Dugong dan Asal-usul Legenda Puteri Duyung, Cari Tahu Hubungannya, yuk!

By Marisa Febrilian, Sabtu, 25 April 2020 | 12:00 WIB
Dugong (Pxhere)

Dugong mengunyah rumput laut dengan bibirnya yang kasar. Ia bisa makan di siang maupun malam hari.

Seperti Puteri

Nama lainnya dugong adalah duyung. Mamalia ini dapat menahan napas selama enam menit di dalam air, lo!

Ia lalu naik ke permukaan air untuk menghirup udara. Di saat itu, ia tampak seperti berdiri dengan ekornya dan kepalanya berada di permukaan air.

Di malam hari, bayangan dugong ini mungkin mirip seperti puteri berambut panjang yang muncul di permukaan air. Hi hi hi, lucu, ya!

Itu sebabnya, dugong sering dihubung-hubungkan dengan dongeng puteri duyung.

Perburuan Liar

Karena besar dan lamban, dugong sering menjadi sasaran para pemburu.

Mereka menangkap dugong untuk mengambil dagingnya, minyak dari lemaknya, kulitnya, tulang, dan juga giginya.

Baca Juga: Meski Ukurannya Kecil, 4 Hewan Laut Ini Bisa Lebih Berbahaya dari Hewan Ganas

Sekarang, spesies dugong semakin menurun setiap tahunnya dan bahkan hampir punah. 

Padahal, Konvensi Perdagangan Internasional Tumbuhan dan Satwa Liar Spesies Terancam (CITES) sudah melarang untuk memperjualbelikan dugong.

Kasihan, ya, kalau dugong ini sampai punah! Yuk, kita ikut melindungi hewan legenda Puteri Duyung ini!

-----

Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dunia satwa dan  komik yang kocak, langsung saja berlangganan majalah Bobo, Mombi SD, NG Kids  dan Album Donal Bebek. Tinggal klik di https://www.gridstore.id