Manfaat Energi Matahari bagi Tumbuhan, Ternyata Tidak Hanya untuk Fotosintesis!

By Sarah Nafisah, Selasa, 5 Mei 2020 | 13:00 WIB
Inilah brbagai manfaat energi Matahari bagi tumbuhan. (pixabay/Couleur)

1. Fotosintesis

Salah satu manfaat energi Matahari bagi tumbuhan adalah fotosintesis.

Saat melakukan fotosintesis, tumbuhan yang memiliki daun hijau menyerap cahaya Matahari melalui klorofil.

Cahaya Matahari berfungsi untuk membantu proses pembentukkan gula (glukosa) pada tumbuhan.

Jika gula sudah tersedia, maka ia akan membentuk senyawa organik lainnya yang akan diubah menjadi protein dan lemak.

Setelah proses fotosintesis selesai senyawa itu akan diedarkan ke seluruh bagian tumbuhan untuk bernafas, berkembangbiak, dan cadangan makanan.

Cadangan makanan biasanya disimpan di dalam akar, umbi, buah, dan biji.

Hasil zat sisa dari fotosintesis adalah oksigen yang dimanfaatkan manusia untuk bernapas.

Baca Juga: Berada Lebih Dekat dengan Matahari, Apakah Astronaut Perlu Menggunakan Tabir Surya?

2. Menjaga Tempratur Tumbuhan

Manfaat energi matahari bagi tumbuhan lainnya adalah untuk menjaga temperatur tumbuhan.

Matahari berperan untuk membantu tumbuhan dalam menjaga kesetabilan temperatur yang diperlukan untuk mentransfer air agar stabil dan seimbang.

Tumbuhan akan menyerap air dari tanah melewati akarnya, lalu menguapkannya melalui daun.

Akan tetapi, jika temperatur pada tumbuhan terlalu rendah, maka proses penguapan akan menjadi lama dan menyebabkan tumbuhan menjadi mati.

Namun, jika suhu terlalu tinggi, proses penguapan akan dipercepat dan menjadikan tumbuhan akan kering.