Saraf Khusus akan Mengirim Sinyal ke Otak dengan Cepat
Selain karena rasa sakit akibat benturan tidak tersebar ke bagian lain, penyebab lainnya adalah sinyal yang sampai dengan sangat cepat ke otak.
Berbagai rasa sakit atau sentuhan yang kita rasakan di permukaan kulit akan dikirimkan oleh sistem saraf ke otak menggunakan sinyal.
Saat sinyal ini sudah sampai di otak, maka otak kita akan bisa menganggapnya sebagai rasa sakit.
Hal ini juga terjadi saat ibu jari kaki kita terbentur sesuatu, teman-teman. Namun bedanya, sinyal yang dikirimkan oleh saraf pada ibu jari kaki berjalan dengan sangat cepat.
Baca Juga: Selera Makan Meningkat saat Malam Hari? Bisa Saja karena Night Eating Syndrome!
Terdapat ujung saraf khusus bernama nociceptor di ujung ibu jari kaki dan mengirimkan sinyal rasa sakitnya sekaligus ke otak.
Namun ternyata masih ada beberapa sinyal yang bergerak lebih cepat dibandingkan sinyal yang lain, nih, teman-teman.
Sinyal itu bernama nociceptor A-delta yang bisa bergerak ke otak secepat 20 meter per detik!
Akibatnya, ribuan serabut saraf akan dengan cepat bergerak ke otak dan menyebabkan munculnya rasa sakit yang tajam dan tiba-tiba saat jari terbentur.
Baca Juga: Meski Suhu Ruangan Tidak Panas, Mengapa Tempat Tidur Terasa Hangat Setelah Bangun Tidur?
Setelah sinyal pertama terkirim ke otak, ada beberapa serabut saraf bernama nociceptor C mengirim sinyal yang lebih lambat, yaitu dua meter per detik.
Nah, hal ini akan membuat ujung ibu jari kaki kita terasa berdenyut akibat adanya benturan.