Hari Lahir Pancasila Diperingati Setiap 1 Juni, Ketahui Proses dan Tokoh di Baliknya!

By Tyas Wening, Senin, 1 Juni 2020 | 11:00 WIB
Asal-usul Hari Lahir Pancasila (Creative commons/Badjra bagaskara)

Ada lima poin dalam dasar negara yang diusulkan oleh Presiden Soekarno saat itu, yaitu kebangsaan Indonesia atau nasionalisme, internasionalisme atau peri-kemanusiaan, mufakat atau demokrasi, kesejahteraan sosial, dan ketuhanan.

Gagasan dasar negara bernama Pancasila yang diusulkan presiden Soekarno ini kemudian masih dirundingkan oleh para tokoh dalam BPUPKI.

Hasil dari pembahasan poin-poin dasar negara tadi kemudian berkembang menjadi dasar negara atau Pancasila seperti yang kita kenal saat ini, teman-teman.

O iya, kata Pancasila sendiri pertama kali digunakan oleh presiden Soekarno dan hari penyampaian rumusan dasar negara ini kemudian diperingati sebagai Hari Lahir Pancasila, yaitu setiap 1 Juni.

Baca Juga: Apa Penyebab Perang Dunia II Terjadi dan Negara Mana Saja yang Terlibat Perang Dunia II?

Tiga Tokoh Penting dalam Perumusan Dasar Negara

Dalam sidang yang digelar oleh BPUPKI dalam rangka merumuskan dasar negara, ada tiga orang tokoh penting yang terlibat, nih, teman-teman.

Ketiga tokoh itu adalah Presiden Soekarno, Mohammad Yamin, dan Dr. Soepomo. Tiga orang tokoh ini dianggap penting karena ketiganya mengusulkan dasar negara.

Mohammad Yamin yang merupakan seorang sastrawan, sejarawan, budayawan, politikus, dan ahli hukum memberikan lima hal yang dijadikan dasar negara ketika berpidato, yaitu peri kebangsaan, peri kemanusiaan, peri ketuhanan, peri kerakyatan, dan kesejahteraan rakyat.

Namun gagasan atau usulan ini berubah saat beliau ingin memberikan usulannya dalam bentuk tertulis, teman-teman.

Baca Juga: Pertempuran Ambarawa Dipimpin Jenderal Sudirman, Mengusir Pasukan Sekutu dengan Strategi Supit Urang