Ternyata hasilnya, peringkat nilai tertinggi adalah pada murid yang belajar tanpa mendengarkan musik, kemudian sambil mendengarkan musik yang menenangkan, terakhir adalah belajar sambil mendengarkan musik yang membuat semangat.
Selain itu, mendengarkan musik yang memiliki lirik juga akan 'memakan' memori di otak, karena otak akan memproses dan mengingat kata-kata dari lirik tersebut selama beberapa saat.
Musik memang belum terbukti bisa meningkatkan fungsi berpikir, tapi hal ini bisa meningkatkan semangat dan emosi dalam belajar.
Sehingga agar lebih fokus, maka sebaiknya belajar tidak dilakukan sambil mendengarkan musik atau tergantung dengan kenyamanan masing-masing.
Baca Juga: Cari Tahu Ciri-Ciri Orang Kreatif Menurut Psikolog Ini, yuk! Apa Kamu Memiliki Ciri Ini Juga?
Setiap Orang Memiliki Gaya Belajar yang Berbeda-beda
Agar belajar jadi lebih mudah dipahami, sebaiknya kita memiliki sistem belajar yang didukung dengan gaya belajar yang pas.
Nah, gaya belajar setiap orang, seperti gaya belajar kita dengan teman bisa berbeda satu sama lain.
Tahukah kamu? Menemukan gaya belajar yang pas atau cocok itu penting, karena hal ini bisa membuat kita jadi lebih termotivasi untuk belajar, karena siswa sudah tahu, nih, apa saja kelemahan dan kelebihan mereka ketika sedang belajar.
Selain itu, menemukan gaya belajar juga membuat kita jadi bisa belajar dengan mandiri, yaitu bisa belajar di mana saja, tidak harus di kelas dan bisa belajar tanpa harus didampingi orang lain.
Baca Juga: Rangkuman dan Soal Belajar Bahasa Indonesia, Materi Belajar dari Rumah TVRI Kelas 1 - 3 SD
Seorang guru dari Selandia Baru, Neil D. Flaming mengembangkan cara belajar yang dikenal dengan VARK, yaitu pembagian gaya belajar menjadi empat cara, visual, auditory, reading and writing, dan kinesthetic.
Namun sebenarnya masih ada puluhan teori gaya gbelajar yang sudah berkembang, dengan kelebihan dan kekurangannya masing-masing.
O iya, gaya belajar ini tidak menentukan apakah kita akan paham saat belajar dengan cara ini, namun akan menentukan dengan cara apa kita lebih suka saat belajar.
Selain gaya belajar, ada teori lain yang menyatakan kalau sebenarnya ada lima pengaruh yang harus diperhatikan agar proses belajar jadi lebih menyenangkan.
Berbagai pengaruh tadi adalah pengaruh lingkungan, emosi, sosiologis, visiologis, dan psikologis.