Bukan Hanya Membantu Gigi Lebih Rapi, Ketahui Manfaat dan Bagaimana Proses Kawat Gigi Bekerja, yuk!

By Avisena Ashari, Kamis, 11 Juni 2020 | 14:00 WIB
Ilustrasi anak memakai kawat gigi (Designed by Freepik)

Sel osteoclast akan membantu meringankan tekanan dan mengembalikan aliran darah ke jaringan itu.

Sel osteoclast bekerja dengan cara menyerap kalsium dari tulang rahang, sehingga menciptakan lubang pada tulang rahang.

Nah, gigi jadi bisa bergeser mengisi bagian itu menjauhi kawat dan tekanan dari kawat.

Kemudian, aliran darah kembali lancar, jaringan yang menahan posisi gigi pun kembali sehat dan gigi tidak terlepas.

Tapi, hal itu tidak terjadi satu kali saja sampai akhirnya gigi bisa bergeser ke lokasi yang seharusnya.

Oleh karena itu, setiap beberapa waktu sekali, orang yang memakai kawat gigi harus memeriksakan kondisi giginya dan dokter gigi akan mengencangkan kembali kawat gigi.

Biasanya, lama penggunaan kawat gigi tergantung pada jumlah gigi yang harus dirapikan, teman-teman. Umumnya beberapa bulan sampai beberapa tahun.

Orang dewasa yang baru memakai kawat gigi juga biasanya memakai kawat gigi lebih lama jika dibandingkan anak-anak.

Namun, tidak ada batasan usia dalam memakai kawat gigi, selama kondisi gigi dan gusi sehat.

Baca Juga: Sikat Gigi Modern Diciptakan di Abad 20, Sebelumnya Bagaimana Cara Orang Zaman Dulu Menyikat Gigi, ya?

Yuk, lihat video ini juga!

-----

Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dunia satwa, dan komik yang kocak, langsung saja berlangganan majalah Bobo, Mombi SD, NG Kids dan Album Donal Bebek. Caranya melalui: www.gridstore.id

Atau teman-teman bisa baca versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di ebooks.gramedia.com