Banyak yang Salah Sangka, Ternyata Hewan yang Hibernasi Bukan Hanya Sedang Tidur

By Avisena Ashari, Jumat, 19 Juni 2020 | 17:41 WIB
Ilustrasi hewan hibernasi (By Krzysztof Dreszer - Own work, CC BY-SA 4.0 / Wikimedia Commons)

Bobo.id - Apa teman-teman tahu apa yang dilakukan hewan-hewan di tempat bersalju saat musim dingin?

Yap, ada hewan yang berhibernasi, ada juga yang bermigrasi ke tempat yang hangat. 

O iya, banyak orang menyangka bahwa hewan yang sedang hibernasi itu sedang tidur sampai berbulan-bulan.

Tapi sebetulnya hewan yang sedang melakukan hibernasi tidak benar-benar "tidur", lo.

Bahkan, ternyata hibernasi tidak hanya dilakukan hewan yang ada di tempat dingin saja.

Sebenarnya, apa yang terjadi di tubuh hewan ketika ia sedang hibernasi, ya?

Fungsi Tubuh Hewan Berubah Saat Hibernasi

Ketika tidur, tubuh kita beristirahat, namun masih ada bagian tubuh lain yang tetap bekerja.

Nah, saat hibernasi, fungsi metabolisme dalam tubuh hewan menurun dari biasanya.

Menurut peneliti Marina Blanco, hampir seluruh fungsi fisik hewan akan melambat atau bahkan terhenti saat hibernasi.

Marina Blanco ini meneliti lemur kerdil, teman-teman.

Saat melakukan hibernasi, lemur kerdil mengurangi detak jantungnya, lo.

Detak jantung awal sekitar 180 detak per-menit menjadi 6 detak atau bahkan kurang. Itu juga dilakukannya saat hibernasi.

Baca Juga: Banyak yang Keliru, Fungsi Punuk Unta Bukan Untuk Menyimpan Air Melainkan Hal Ini

Jika biasanya lemur kerdil bernapas setiap detik, saat hibernasi bisa bertahan 10 menit tanpa mengambil napas.

Aktivitas otak mereka pun jadi tidak terdeteksi, teman-teman.

Ternyata Hewan Tidak Hanya Tidur Saat Hibernasi

Pada dasarnya, hewan tidak hanya tidur saat hibernasi.

Mereka sedang memelihara dan menyimpan energi yang mereka miliki.

Untuk memperlambat proses metabolisme, mereka menurunkan suhu tubuhnya, teman-teman.

Tapi sebenarnya suhu tubuh mereka tidak selalu dingin, lo.

Sekitar 80 persen energi mereka ternyata habis bukan karena tidur yang lama.

Tapi karena sebentar-sebentar mereka akan terbangun dan melakukan pemanasan.

Pemanasan dilakukan agar mereka tak merasa sangat dingin.

Selain itu, perubahan iklim di bumi juga jadi berpengaruh, nih.

Karena ketika suhu lingkungan meningkat, hewan tidak akan melakukan hibernasi dan energinya menjadi menipis.

Hibernasi Bukan Hanya Dilakukan Hewan di Tempat Dingin

Jika selama ini hibernasi dikaitkan dengan hewan yang tinggal di tempat dingin, ternyata bukan begitu, lo.

Menurut penelitian, hewan yang tinggal di tempat panas atau tropis juga melakukan hibernasi.

Baca Juga: Pernah Tahu Tujuan Utama Bunglon Berubah Warna? Ternyata Bukan untuk Kamuflase

Hewan di lingkungan tropis atau panas melakukan hibernasi untuk menghindari panas.

 

Selain suhu dingin atau panas, beberapa hewan melakukan hibernasi karena ketersediaan makanan.

Misalnya, hewan ekidna melakukan hibernasi karena hutan kebakaran.

Lewat hibernasi, ia menunggu agar sumber makanan kembali datang.

Selain itu hibernasi juga dilakukan untuk berlindung dari pemangsa.

Karena saat hibernasi, hewan tidak mengeluarkan bau, suara, dan gerakan apapun.

Menurut profesor di Vienna, Thomas Ruff, hewan-hewan itu justru bisa mati kalau tidak hibernasi, teman-teman. Ini karena mereka terus aktif.

O iya, rupanya bukan hanya mamalia, lo yang melakukan hibernasi.

Ternyata, ikan cod di Antartika yang melakukan hibernasi di bawah air!

Wah, ternyata banyak fakta menarik yang jarang diketahui, ya!

Baca Juga: Seperti Mamalia, Reptil Juga Hibernasi, lo! Brumasi Namanya

Yuk, lihat video ini juga!