Kelelawar Sering Dianggap Sebagai Pembawa Virus Berbahaya, Ketahui Keunikan Hewan Nokturnal Ini, yuk!

By Tyas Wening, Minggu, 5 Juli 2020 | 21:00 WIB
Ilustrasi kelelawar (grafikacesky from Pixabay )

Selain Serangga, Kelelawar Juga Mengonsumsi Ikan

Kebanyakan kelelawar akan mengonsumsi serangga saat berburu makanan pada malam hari.

Namun, ternyata kelelawar juga memburu dan mengonsumsi ikan, lo, teman-teman.

Sama seperti saat memburu serangga yang menggunakan frekuensi sonar untuk menentukan tempat mangsanya, hal ini juga dilakukan kelelawar saat menangkap ikan.

Kelelawar akan membuat suara yang memantul dari benda, lalu mendengarkan gemanya sebagai petunjuk benda apa yang ada di depannya.

Nah, kemampuan ini digunakan oleh jenis kelelawar tertentu, yaitu kelelawar bulldog untuk menangkap ikan.

Kelelawar bulldog akan terbang di atas air dan merasakan riak air yang ditimbulkan dari gerakan ikan di bawah air.

Kelelawar kemudian akan meluncur di permukaan air dengan kakinya yang besar dan cepat untuk menyambar ikan.

Baca Juga: Penguin Adelie Tetap Bisa Bertahan Hidup Meski Tidak Ada Es, Bagaimana Caranya?

Memiliki Lidah yang Lebih Panjang dari Tubuhnya

Meskipun tubuhnya kecil, lidah milik kelelawar bibir tabung memiliki ukuran yang panjang, nih, teman-teman.

Kelelawar jenis ini bahkan memiliki lidah yang panjangnya bisa mencapai 1,5 kali panjang tubuhnya, lo.

Lidahnya yang panjang ternyata digunakan untuk mengambil nektar dalam bunga yang berada dai dalam tabung bunga yang panjang.

Nah, ketika lidah tidak digunakan untuk mengambil nektar pada bunga, kelelawar akan menyimpan lidah tadi di dalam dada, tepatnya di sebelah jantung.