Apa Saja Sila-Sila Pancasila dan Perilaku Sehari-hari yang Mencerminkan Perwujudan Sila?

Bobo.id - Indonesia memiliki dasar negara yang disebut dengan Pancasila.

Pancasila sebagai dasar negara ini artinya Pancasila digunakan sebagai dasar untuk berperilaku di kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.

Selain sebagai dasar negara, Pancasila juga menjadi ideologi atau cara pandang, yang artinya Pancasila juga digunakan sebagai dasar sistem kenegaraan di Indonesia.

Nah, sesuai namanya, ada lima sila atau lima dasar yang menjadi pedoman pada Pancasila.

Setiap sila dalam Pancasila ini memiliki makna yang berbeda dan dan perwujudan masing-masing sila bisa tercermin dalam perilaku sehari-hari.

Yuk, cari tahu perilaku sehari-hari apa saja yang mencerminkan perwujudan sila!

Baca Juga: Ingin Membantu Orang Tua di Rumah? Cari Tahu Contoh Bantuan yang Bisa Dilakukan Buat Ibu, yuk!

Lima Sila dalam Pancasila

Sila pertama adalah 'Ketuhanan yang Maha Esa', yang berarti setiap masyarakat di Indonesia harus mengakui Tuhan yang menciptakan alam semesta beserta isinya.

Kemudian sila kedua berbunyi 'Kemanusiaan yang Adil dan Beradab, yang menunjukkan bahwa kita sebagai bangsa Indonesia harus saling menghargai satu sama lain.

Terlebih karena manusia adalah makhluk ciptaan Tuhan dengan derajat yang paling tinggi, yang tercermin dalam kata 'beradab'.

Apa teman-teman bisa menyebutkan isi dari sila ketiga? Yap, sila ketiga dalam Pancasila berbunyi 'Persatuan Indonesia'.

Baca Juga: Handuk dan Sikat Gigi Sebaiknya Tidak Diletakan di Kamar Mandi, Ini Daftar Barang yang Sebaiknya Tidak Diletakan di Kamar Mandi

Dalam sila ketiga ini, sudah terlihat jelas bahwa maksudnya adalah seluruh rakyat Indonesia harus utuh dan tidak terpecah belah, meski memiliki latar belakang dari budaya, ras, dan agama yang berbeda-beda.

Sila keempat berbunyi 'Kerakyatan yang Dimpimpin oleh Hikmat Kebijaksanaan dalam Permusyawaratan Perwakilan'.

Hal ini bisa dimaknai bahwa sebagai warna negara Indonesia, maka penduduknya punya kedudukan, hak, serta kewajiban yang sama dengan tetap memerhatikan kepentingan bersama.

Terakhir, sila kelima adalah 'Keadilan Sosial Bagi Seluruh Rakyat Indonesia'. Pada sila ini, mencerminkan kalau setiap masyarakat Indonesia mendapatkan keadilan yang sama dalam setiap aspek kehidupan.

Baca Juga: Mengapa Sebuah Permainan Membutuhkan Strategi? Ketahui Manfaat Menyusun Strategi dalam Permainan, yuk!

Perilaku Sehari-hari yang Mencerminkan Perwujudan Sila

Karena merupakan dasar negara dan pedoman hidup rakyat Indonesia sehari-hari, maka ada berbagai perilaku sehari-hari yang bisa mencerminkan perwujudan sila.

1. Ketuhanan yang Maha Esa

Dalam sila pertama, perwujudannya bisa dalam berbagai perilaku. Contohnya seperti memercayai adanya Tuhan, memeluk suatu agama tertentu, menjalankan ibadah sesuai perintah agama, dan memiliki toleransi dengan pemeluk agama lain.

Berbagai perilaku ini dapat mencerminkan perwujudan sila pertama yang berhubungan dengan Tuhan.

Dengan melakukan berbagai perwujudan tadi, maka kita dapat hidup bernegara dengan tidak melupakan agama dan tetap memiliki toleransi satu sama lain.

Baca Juga: Kenali Bagian Tubuh Manusia dan Buat Kalimat dari Setiap Bagian Tubuh, Materi Belajar dari Rumah untuk SD Kelas 1 - 3

2. Kemanusiaan yang Adil dan Beradab

Untuk mencerminkan perwujudan sila kedua, ada berbagai tindakan yang bisa dilakukan.

Misalnya menghormati hak orang lain. Contoh sederhananya adalah kalau di rumah ada anggota keluarga lain yang membutuhkan ketenangan dan kosentrasi, maka kita harus menghormatinya.

Caranya adalah dengan tidak menonton televisi dengan suara keras atau tidak berteriak dan bersuara keras.

Baca Juga: Punya Berbagai Manfaat Kesehatan, Benarkah Madu Juga Bisa Meredakan Asam Lambung?

3. Persatuan Indonesia

Tindakan yang bisa dilakukan untuk mewujudkan sila ketiga ini salah satunya adalah dengan menghargai perbedaan.

Menghargai perbedaan dengan orang lain atau dengan teman bisa mencerminkan persatuan Indonesia.

Karena meski berbeda, kita tidak membeda-bedakan yang dimiliki dengan orang lain.

Misalnya perbedaan suku, budaya, maupun agama. Terlebih di Indonesia terdapat banyak suku dan budaya yang berbeda.

4. Kerakyatan yang Dipimpin oleh Hikmat Kebijaksanaan dalam Permusyawaratan Perwakilan

Salah satu perwujudan tindakan yang mencerminkan sila keempat adalah dengan saling menghargai pendapat orang lain.

Kita pasti sering punya pendapat yang berbeda dengan orang lain. Namun jangan jadikan perbedaan ini sebagai hal yang memecah.

Justru kita harus saling menghargai pendapat satu sama lain dan mencari serta menentukan bersama jalan keluar yang tepat atas suatu permasalahan.

Baca Juga: Agar Kerukunan Tercipta, Perlu Terapkan Nilai Sosial dalam Masyarakat

5. Keadilan Sosial Bagi Seluruh Rakyat Indonesia

Berbagai hal bisa dilakukan sebagai perwujudan sila kelima pada kehidupan sehari-hari.

Misalnya seperti bertindak adil dan tidak semena-mena pada orang lain, juga menghormati hak serta kewajiban orang lain.

Hal lain yang bisa dilakukan adalah dengan punya kemauan untuk menolong orang lain, dengan tetap mengetahui kemampuan sendiri.

-----

Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dunia satwa, dan komik yang kocak, langsung saja berlangganan majalah Bobo, Mombi SD, NG Kids dan Album Donal Bebek. Caranya melalui: www.gridstore.id

Atau teman-teman bisa baca versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di ebooks.gramedia.com

Lihat video ini juga, yuk!