Ternyata Cuaca dan Iklim Itu Berbeda Tapi Saling Berkaitan, Ini Penjelasannya

By Jonathan Alfrendi, Rabu, 5 Agustus 2020 | 17:00 WIB
(pixabay/jplenio)

Perbedaan Cuaca dan Iklim

Bobo.id - Cuaca dan iklim merupakan dua hal yang saling berkaitan. Namun, cuaca dan iklim itu berbeda, lo.

Yuk, kita cari tahu lebih dalam tentang perbedaan itu!

Baca Juga: Letak Geografis Indonesia Ternyata Memiliki Banyak Pengaruh, lo! Ini Beberapa di Antaranya

Arti Cuaca dan Iklim

Sinar Matahari yang diterima oleh setiap wilayah di Bumi berbeda-beda. Ada wilayah yang setiap hari disinari Matahari, ada pula yang tergantung musim.

Jadi, pemanasan udara di beberapa tempat menjadi berbeda pula.

Udara cenderung menyalurkan panas yang dimilikinya ke tempat lain sehingga terjadi pergerakan udara.

Sebelum sampai di permukaan Bumi, sinar Matahari telah melewati sebuah lapisan atmosfer. Keadaan atmosfer ini berbeda menurut lamanya waktu dan luasnya daerah.

Keadaan atmosfer pada waktu yang tidak lama dan meliputi wilayah yang sempit disebut cuaca, sedangkan rata-rata keadaan cuaca pada periode waktu yang lama dan meliputi wilayah yang luas disebut iklim.

Ilmu yang mempelajari cuaca dan iklim adalah Meteorologi dan Klimatologi.

Unsur-Unsur Pembentuk Cuaca dan Iklim

Kondisi atmosfer di suatu tempat pada saat tertentu merupakan cerminan dari berbagai unsur cuaca dan iklim.

Unsur-unsur pembentuk cuaca dan iklim yaitu:

  1. Temperatur (suhu) udara, yaitu panas atau dinginnya udara yang dinyatakan dengan derajat, seperti skala Celcius, skala Farenheit, dan skala Reamur.
  2. Kelembapan udara, yaitu banyaknya uap air yang dikandung oleh udara atau atmosfer.
  3. Curah hujan, yaitu jumlah air yang turun sebagai hujan di daerah tertentu dalam kurun waktu tertentu.
  4. Tekanan udara, yaitu tekanan yang ditimbulkan oleh udara yang menekan Bumi.
  5. Angin, yaitu udara yang bergerak mengikuti tinggi rendahnya tekanan udara.

Baca Juga: Inilah Pengaruh Letak Astronomis Wilayah Indonesia Bagi Kehidupan, Mulai dari Iklim dan Zona Waktu

Alat-Alat Pengukur Cuaca dan Iklim

1. Alat Pengukur Suhu Udara

Alat pengukur suhu udara yaitu thermometer.

Di dalam thermometer biasanya terdapat air raksa yang berfungsi untuk menunjukkan tinggi rendahnya suhu.

Alat ini bisa diletakkan pada dinding atau dibawa. 

2. Alat Pengukur Tekanan Udara

Alat pengukur tekanan udara adalah barometer.

Alat ini diletakkan pada suatu tempat atau dibawa. Alat ini akan menunjukkan besarnya tekanan udara pada tempat itu.

3. Alat Pengukur Kelembapan Udara

Alat pengukur kelembapan udara adalah higrometer.

Alat ini diletakkan pada suatu tempat. Alat ini  akan menunjukkan kelembapan udara.

4. Alat Pengukur Kecepatan Angin

Alat pengukur kecepatan angin adalah anemometer.

Alat ini diletakkan pada suatu tempat yang terbuka. Karena hembusan angin alat ini akan menunjukkan arah angin dan kecepatannya.

5. Alat Pengukur Curah Hujan

Alat pengukur curah hujan adalah fluviometer.

Alat ini diletakkan pada tempat yang terbuka dan diusahakan agar air lain tidak masuk ke dalam alat ini.

Alat ini akan menghitung banyaknya curah hujan harian, bulanan, maupun tahunan.

Baca Juga: Bukan Tanpa Tujuan, Ini Pentingnya Bulan yang Mengelilingi Bumi

-----

Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dunia satwa, dan komik yang kocak, langsung saja berlangganan majalah Bobo, Mombi SD, NG Kids dan Album Donal Bebek. Caranya melalui: www.gridstore.id/

Atau teman-teman bisa baca versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di ebooks.gramedia.com