Bobo.id - Apakah kamu pernah mendengar alat musik bernama Gong Buluh?
Gong Buluh adalah alat musik khas dari Kerinci, Provinsi Jambi.
Di Kerinci, Gong Buluh biasanya dimainkan pada berbagai upacara adat.
Misalnya seperti penurunan benda pusaka, maupun penobatan para pemangku adat.
Meski namanya adalah gong, alat musik Gong Buluh ini terbuat dari buluh atau bambu pilihan.
O iya, meski terbuat dari bambu, dalam membuat Gong Buluh ini tidak boleh merusak lingkungan, teman-teman.
Bagaimana dengan teman-teman yang tinggal di Kerinci, apakah sudah pernah memainkan alat musik Gong Buluh?
Yuk, kita cari tahu cara memainkan alat musik Gong Buluh!
Gong Buluh Mengeluarkan Suara Seperti Gong Perunggu
Selain karena terbuat dari bambu, nama Gong Buluh ini juga diberikan karena suara alat musik ini yang mirip dengan gong perunggu.
Gong Buluh merupakan alat musik khas Suku Kerinci yang sudah ada sebelum penyebaran agama Islam.
Bahkan Gong Buluh diyakini sebagai alat musik yang sudah ada sebelum alat musik perkusi lainnya.
Namun keberadaan alat musik Gong Buluh ini sempat hilang, teman-teman.
Baca Juga: Nasihat Apa yang Terkandung dalam Lagu Daerah Jawa Tengah 'Lir-Ilir'?
Ketika gong perunggu yang dipengaruhi oleh agama Hindu mulai digunakan, Gong Buluh pernah tidak muncul dan tidak digunakan.
Gong Buluh kembali digunakan saat agama Islam mulai masuk ke Kerinci.
Bagaimana Cara Memainkan Gong Buluh?
Alat musik Gong Buluh memiliki bentuk memanjang seperti bilah bambu.
Untuk memainkan Gong Buluh ini tidak diperlukan alat tambahan, teman-teman.
Karena Gong Buluh dapat dimainkan dengan mengetuk-ngetukkan tangan ke bilah bambu Gong Buluh.
Ketika tangan mengetuk Gong Buluh, maka nantinya akan ada suara seperti perpaduan gong dan kendang yang terdengar.
Baca Juga: Ada Macam-Macam Permainan Tradisional yang Terkenal di Indonesia, Kamu Pernah Mainkan Salah Satunya?
Inilah sebabnya, Gong Buluh disebut juga sebagai Gong Ketuk, karena cara memainkannya yang diketuk.
Selain itu, Gong Buluh juga bisa dimainkan hanya dengan satu Gong Buluh saja, yang diiringi dengan satu orang yang menyanyi sebagai melodi pengiring.
Saat ini, Gong Buluh masih menjadi alat musik yang tetap digunakan dalam berbagai upacara adat masyarakat Suku Kerinci.
-----
Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dunia satwa, dan komik yang kocak, langsung saja berlangganan majalah Bobo, Mombi SD, NG Kids dan Album Donal Bebek. Caranya melalui: www.gridstore.id
Atau teman-teman bisa baca versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di ebooks.gramedia.com