Bisa Mengingat Peristiwa Bertahun-tahun Lalu, tapi Mengapa Kita Tidak Punya Ingatan saat Bayi?

By Tyas Wening, Senin, 5 Oktober 2020 | 19:00 WIB
Adik bayi (romrodinka/iStockphoto)

Masuknya Sebuah Memori Memengaruhi Fenomena Childhood Amnesia

Nah, sebelum mengetahui lebih jelas mengapa kita sulit untuk mengingat memori masa kecil, ketahui dulu, yuk, bagaimana adik bayi mendapatkan memorinya.

Saat masih berusia bayi, kita ternyata mendapatkan memori atau ingatan dengan dua cara, yaitu memori semantik dan memori episodik.

Memori semantik adalah pemrosesan memori yang tidak berasal dari pengalaman pribadi.

Misalnya nama warna atau peristiwa yang terjadi dalam sejarah.

Baca Juga: Lompat-Lompat di Atas Trampolin Bikin Tubuh Sehat, Begini Faktanya!

Sedangkan memori episodik adalah ingatan yang berasal dari pengalaman pribadi seseorang, seperti hari pertama sekolah.

Dari dua jenis memori ini, peneliti menyimpulkan kalau kita tidak bisa mengingat apa yang terjadi saat kita bayi disebabkan oleh cara memori disimpan dan diakses.

Akses Memori di Otak Juga Dipengaruhi Kecepatan Pembentukan Sel Otak

Selain dua jenis memori tadi, hal lain yang membuat pengalaman masa kecil sulit diingat adalah cara adik bayi menyimpan dan mengambil memori berbeda dengan orang dewasa.

Adik bayi akan menyimpan memorinya pada wilayah permukaan otak, yang disebut sebagai korteks.