Bobo.id - Dalam program Belajar dari Rumah di TVRI hari ini, ada materi Bahasa Indonesia tentang tujuan mengidentifikasi teks non-fiksi untuk teman-teman SD kelas 4-6.
Selain mengetahui apa tujuan mengidentifikasi teks non-fiksi, kita juga perlu mengetahui cara mengidentifikasi teks non-fiksi, teman-teman.
Yuk, kita cari tahu rangkuman materi Bahasa Indonesia tentang tujuan mengidentifikasi teks non-fiksi serta cara mengidentifikasi teks-non fiksi!
Pengertian Teks Non-Fiksi
Sebelumnya, teman-teman sudah tahu belum, apa itu teks non-fiksi?
Teks non-fiksi merupakan salah satu jenis karya tulis, teman-teman.
Karya tulis merupakan hasil karangan dalam bentuk tulisan yang merupakan hasil pikiran, hasil pengamatan seseorang, dan disusun secara sistematis atau urut.
Karya tulis dibagi menjadi dua jenis teks, yaitu teks fiksi dan teks non-fiksi.
Teks fiksi adalah kisah atau cerita yang dibuat berdasar khayalan atau imajinasi pengarang. Cerita fiksi tidak benar-benar terjadi di dunia nyata.
Beberapa contoh karya tulis yang termasuk teks fiksi antara lain ada cerpen, novel, dan roman.
Sedangkan, teks non-fiksi adalah karya tulis yang dibuat berdasarkan fakta, pengalaman objektif, penelitian, atau analisis dari suatu masalah.
Beberapa contoh karya tulis teks non-fiksi antara lain ada laporan, ensiklopedia, artikel, berita, tulisan sejarah, karya ilmiah, kamus, skripsi, dan biografi.
Baca Juga: Mencari Informasi Penting dari Teks: Contoh Peta Pemikiran dari Teks yang Membahas Pandemi COVID-19